Jokowi Blusukan Lagi ke Sarinah, Penjaga Parfum: Aman Pak

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, kembali meninjau lokasi teror di Kawasan Sarinah, Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, hari Jumat (15/1). Peninjauan ini dilakukan Presiden Jokowi secara mendadak, tanpa dijadwalkan lebih dahulu.

Berbeda dengan peninjauan kemarin, hari Kamis (14/1), pada peninjauan kali ini Presiden Jokowi tidak didampingi oleh seorang pun menteri dari Kabinet Kerja. Presiden Jokowi tiba di Plaza Sarinah sekitar pukul 13.40 WIB hanya dengan pengawalan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspamres).

Mengenakan batik lengan panjang warna cokelat dan celana panjang warna hitam, Presiden Jokowi langsung berjalan masuk ke Plaza Sarinah. Langkah Presiden Jokowi menuju pintu masuk sempat beberapa kali terhenti untuk menanggapi permintaan sejumlah warga untuk bersalaman.

Setelah memasuki Plaza Sarinah, Presiden Jokowi berhenti di depan gerai yang menjual parfum, kepada penjaga gerai itu Presiden Jokowi mempertanyakan kondisi terkini.

Mendengar pertanyaan yang diajukan orang nomor satu di Republik Indonesia itu, sang penjaga gerai terlihat gugup, dia pun menjawab bahwa semua kondisi sudah aman. “Aman Pak,” kata penjaga gerai parfum yang berjenis kelamin perempuan itu.

Hanya melihat satu gerai, Presiden Jokowi langsung keluar gedung Plaza Sarinah, dia langsung menemui para awak media yang telah menanti dengan sejumlah pertanyaan. Presiden Jokowi pun langsung menjelaskan kunjungannya ke Plaza Sarinah bertujuan untuk memastikan bahwa aktivitas di pusat perbelanjaan tersebut sudah kembali normal setelah diguncang teror bom pada hari Kamis (14/1) kemarin.

“Saya ingin melihat langsung aktivitas ekonomi keseharian. Saya ingin muter beberapa titik dan tentu saja Sarinah paling penting. Saya lihat semuanya kembali normal,” ujar Presiden Jokowi.

Jokowi mengaku bersyukur aparat kepolisian berhasil mengamankan situasi dalam waktu singkat. Ia menyatakan puas atas kinerja kepolisian.

Selain meninjau lokasi perbelanjaan di Plaza Sarinah, Presiden Jokowi juga sempat masuk ke gerai makanan cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC).

“Yang paling utama, yang paling penting, alhamdulillah, kemarin dalam waktu yang sangat singkat, tiga sampai empat jam, semua bisa dikendalikan dengan baik,” katanya.

Tinjau Hotel Pullman

Usai meninjau Plaza Sarinah, Presiden Jokowi melanjutkan peninjauannya ke Hotel Pullman yang terletak tidak jauh dari lokasi teror bom, hari Kamis (14/1).

Saat tiba di Hotel Pullman, Presiden Jokowi langsung menuju meja resepsionis untuk mengetahui kondisi terkini.

Salah seorang resepsionis yang ditanyai Jokowi, Ageng, memastikan pengunjung di Hotel Pullman tidak panik dan semuanya normal.

“Baik-baik saja, semua aman. Semuanya normal, terima kasih Pak Presiden,” katanya kepada Presiden Jokowi.

Tidak hanya bertanya kepada resepsionis, Presiden Jokowi juga menyapa beberapa tamu yang ada. Orang nomor satu di Republik Indonesia itu bertanya terkait situasi di hotel untuk memastikan keamanan para pengunjung.

Para tamu pun mengaku aman, bahkan mereka sempat mengajak Presiden Jokowi berfoto bersama.

Dalam keterangan kepada pers yang disampaikan di lokasi, Presiden mengatakan setelah kejadian hari Kamis (14/1) kemarin, dia meminta Menteri Pariwisata untuk mengecek hotel-hotel terutama yang ada di Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta. Hasilnya, dilaporkan semuanya aman.

“Tapi hari ini saya ingin memastikan. Jadi memang sudah kembali normal betul,” kata Jokowi di lokasi.

Dengan begitu, dia meminta masyarakat kembali beraktivitas seperti biasanya. “Urusan terorisme urusan polisi dan BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme),” katanya.

Editor : Bayu Probo