Jokowi: Gunakan Bantuan Sosial untuk Hal Bermanfaat
BALIKPAPAN, SATUHARAPAN.COM – Di sela-sela kunjungan kerja ke Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, menyempatkan diri untuk menyerahkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Asistensi Sosial Lanjut Usia (ASLUT), Kartu Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat (ASPBD), dan Kartu Indonesia Pintar (KIP), secara simbolis kepada perwakilan masyarakat setempat.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima satuharapan.com dari Tim Komunikasi Presiden, Sukardi Rinakit, peristiwa itu berlangsung di halaman Kantor Penyelenggara Ibadah Haji Balikpapan, Kalimantan Timur, pada hari Kamis (24/3).
Pada kesempatan tersebut Presiden Jokowi yang didampingi oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa, serta Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, menyerahkan bantuan ASLUT kepada 97 orang lansia.
“Tadi secara simbolis sudah diserahkan bantuan untuk para lansia di Kota Balikpapan sebanyak 97 orang. Untuk Kalimantan Timur seluruhnya 690 orang. Tiap orang diberikan bantuan sebesar 200 ribu rupiah per bulannya,” ucapnya.
Selain menyerahkan bantuan ASLUT, Presiden juga akan menyalurkan bantuan ASPBD untuk 205 orang penyandang disabilitas di Kalimantan Timur sebesar Rp 300.000, per bulan dan juga bantuan KIP untuk anak-anak sekolah usia SD, SMP, dan SMA/SMK.
“Untuk anak-anak sekolah usia SD akan diberikan bantuan sebesar 450 ribu rupiah, yang SMP 750 ribu rupiah, dan untuk SMA/SMK sebesar 1 juta rupiah,” ucap dia.
Presiden Jokowi pu berpesan agar masyarakat menggunakan bantuan yang telah diterima untuk keperluan bermanfaat sesuai dengan peruntukan bantuan tersebut.
Sebelumnya, dalam kunjungan ke Sumedang beberapa waktu lalu, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa Program Keluarga Harapan se-Indonesia untuk tahun ini disediakan anggaran sebesar 9,98 triliun rupiah, naik dari tahun sebelumnya yang berjumlah 5,6 triliun rupiah.
Editor : Sotyati
Tentara Ukraina Fokus Tahan Laju Rusia dan Bersiap Hadapi Ba...
KHARKIV-UKRAINA, SATUHARAPAN.COM-Keempat pesawat nirawak itu dirancang untuk membawa bom, tetapi seb...