Jokowi: Jepang Sahabat Lama Indonesia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pandangannya bahwa Jepang adalah sahabat lama yang sudah lama bermitra dengan Indonesia.
“Kita kan sudah menjadi partner lima dekade. Investasi Jepang di Indonesia juga besar sekali,” kata Jokowi usai menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Jepang, Fumio Kishida di Balai Kota, Selasa (12/8).
Kishida beserta rombongan tiba sekitar pukul 09.00 WIB di Balai Kota dan langsung masuk menemui Jokowi dalam sebuah pertemuan tertutup. Kedatangan Kishida menemui Jokowi untuk membahas dua hal yaitu kerja sama keamanan kelautan dan peninjauan kembali UU Minerba.
Namun Jokowi tidak mengatakan Jepang akan menjadi negara yang akan pertama kali dia kunjungi atau bukan, usai dilantik menjadi Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober mendatang.
“Kita tidak bicara masalah kunjungan pertama atau kedua, nanti kita bahas lagi,” kata dia.
Sebelum kunjungan Menlu Jepang itu, Jokowi juga mengaku telah menerima pesan dari Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe setelah pelantikan untuk bisa secepatnya berkunjung ke Jepang.
Usai bertemu Jokowi, Menlu Kishida menolak berbicara pada wartawan, dan langsung meninggalkan Balai Kota.
Kishida juga dikatakan Jokowi, sebelumnya sempat mengucapkan selamat kepadanya pasca-pengumuman hasil pemilihan presiden oleh KPU, serta menyebut Indonesia sebagai mitra strategis dan berharap dapat membangun hubungan kooperatif untuk menguatkan hubungan bilateral Indonesia-Jepang.
Sebelum ke Jakarta hari ini, Kishida menghadiri acara Asean Regional Forum (ARF) di Myanmar pada tanggal 8-10 Agustus. (Ant)
Editor : Bayu Probo
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...