Jusuf Kalla: Jokowi-JK Tak Bicarakan Penghapusan Kolom Agama di KTP
SURABAYA, SATUHARAPAN.COM - Calon wakil presiden, M Jusuf Kalla, mengatakan bahwa pasangan capres Jokowi-Jusuf Kalla tidak pernah membicarakan soal penghapusan kolom agama pada kartu tanda penduduk (KTP) karena merupakan hak setiap warga negara untuk memeluk agama dan kepercayaannya masing-masing.
"Kami, Jokowi-JK tidak pernah membicarakan soal itu (penghapusan kolom agama pada KTP). Itu pendapat pribadi Musda Mulia," kata cawapres M Jusuf Kalla di pondok pesantren Ahlus Wal-wafa, Simoketawang Wonoayu, Sidoarjo, Jatim, Kamis (19/6), seperti dikutip Antara.
Jusuf Kalla berada di ponpes Ahlus Wal-wafa berdialog dengan ribuan anggota Forum Perempuan Muda NU (Nahdlatul Ulama) dan para ustadzad serta mubaliqoh.
Sebelumnya, beredar pemberitaan dari salah satu anggota tim pemenangan calon presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla, Musda Mulia mengatakan, pihaknya menjanjikan penghapusan kolom agama pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) jika pasangan ini terpilih. Sebab, keterangan agama pada kartu identitas dinilai justru dapat disalahgunakan.
Menurut Jusuf Kalla, apa yang disampaikan Musda Mulia keluar dari konteks yang ada. Jusuf Kalla menegaskan selama ini, pencantuman kolom agama pada KTP tidak pernah menjadi masalah karena itu tidak perlu diutak-utik kembali.
"Ini sudah 50 tahun lebih tak ada masalah. Dan setiap orang boleh bangga dengan agamanya, selama tidak saling mengganggu," kata Jusuf Kalla.
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...