Kak Seto: Keluarga Rangkul Anak Jauhi Narkoba
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerhati anak Seto Mulyadi mengatakan, keluarga terutama orang tua harus merangkul anaknya agar mereka jauh dari pengaruh narkoba.
"Masalah saat ini sering terjadi pada anak-anak mereka dilupakan. Orang tua sibuk sendiri sehingga anak-anak kehilangan perhatian," kata psikolog anak yang akrab disapa Kak Seto itu di Jakarta, Selasa (3/2).
Lebih lanjut Kak Seto mengatakan, ketika orang tua sibuk dan kehilangan komunikasi efektif dengan anak-anak akibatnya mereka mudah terpengaruh.
"Mereka tidak punya tempat `curhat` dan mengadu maka teman menjadi tempat `curhat` dan mengadu, akhirnya mereka terjerumus bisa ke narkoba, seks bebas dan lainnya," jelas Kak Seto.
Kak Seto turut mendampingi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meninjau Museum Griya Anti Narkoba Indraloka Cipayung Jakarta Timur.
Griya Anti Narkoba yang merupakan satu-satunya tempat edukasi tentang narkoba dan bahayanya di Jakarta, diresmikan oleh Joko Widodo, Gubernur DKI Jakarta saat itu pada 25 Juni 2014.
Kak Seto mengaku tercengang melihat museum tersebut, dan berjanji akan mempromosikan kepada anak-anak didiknya serta sekolah-sekolah lain.
Ia berharap museum serupa juga dibangun di tempat lain sehingga masyarakat bukan hanya yang di kota, tapi juga di desa bisa melihat bagaimana bahayanya peredaran narkoba. (Ant)
Pengadilan Swedia Hukum Politisi Sayap Kanan Karena Menghina...
MALMO-SWEDIA, SATUHARAPAN.COM-Pengadilan Swedia menjatuhkan hukuman pada hari Selasa (5/11) kepada s...