Kalah Lagi, Tontowi dan Liliyana Akui Minim Konsentrasi

DUBAI, SATUHARAPAN.COM – Ganda campuran andalan bulutangkis Indonesia, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir mengakui kurang konsentrasi sehingga pada partai kedua penyisihan Grup B Kejuaraan Bulutangkis BWF Super Series Finals 2014.

"Saya banyak melakukan kesalahan sendiri. Seharusnya saat itu saya lebih tenang, saya tidak bisa keluar dari tekanan lawan," kata Tontowi seusai kekalahan yang diderita atas Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen asal Denmark dengan15-21, 20-22, di Hamdan Sport Center, Dubai, Uni Emirat Arab, Kamis (18/12) malam WIB.

"Memang disayangkan kami kurang tenang di poin-poin kritis, padahal posisinya seharusnya lawan yang tertekan karena kami memimpin perolehan skor. Di saat-saat kritis, kami terlalu terburu-buru dan tidak dapat memanfaatkan kesempatan," Liliyana menambahkan.

Hasil yang kurang memuaskan sebelumnya mereka raih saat kalah pada partai pertama Rabu (17/12) malam WIB lalu atas Bao Yixin dan Tangjinhua asal Tiongkok dengan 10-21, 21-12, 15-21. Pada set pertama, Nielsen dan Pedersen memang begitu menguasai permainan dan Tontowi dan Liliyana terlihat kesulitan mengembangkan permainan.

Pasangan Indonesia ini juga kerap melakukan kesalahan sendiri. Beberapa kali pukulan Tontowi jatuh jauh di luar garis lapangan. “Kami tentunya tidak puas dengan hasil ini. Tiga kali kejuaraan seperti ini hasilnya selalu mengecewakan," kata Liliyana.

Indonesia mengirimkan empat wakil ke turnamen berhadiah total 1 juta dollar AS ini. Namun sayang, pasangan ganda putra Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan, ditambah lagi pasangan ganda putri Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari terpaksa mengundurkan diri karena dirundung cedera. (badmintonindonesia.org).

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja