Kalbar Kekurangan Dokter Gigi
PONTIANAK, SATUHARAPAN.COM - Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) drg. Usman Sumantri menyatakan sampai saat ini Kalimantan Barat masih kekurangan dokter gigi, sehingga pihaknya mengusulkan agar Pemprov Kalbar bersama Universitas Tanjungpura Pontianak untuk memiliki Fakultas Kedokteran Gigi.
"Kami mengusulkan kepada Gubernur Provinsi Kalimantan Barat dan Untan, agar daerah ini mempunyai Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) di Universitas Tanjungpura Pontianak," kata Usman di Pontianak, Minggu (2/10).
Dia mengungkapkan, dokter gigi di Kalbar hanya berjumlah 20 orang. Sehingga pihaknya menyarankan agar Kalbar punya FKG untuk melahirkan generasi dokter gigi yang lebih banyak lagi dan lebih berkualitas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat se Kalimantan.
"Sedangkan FKG d Kalimantan itu hanya ada di Kalimantan Selatan," tuturnya.
Dia juga berharap agar ketua PDGI Kalbar bisa mengkoordinasikan semua dokter gigi untuk membantu mitra pemerintah.
"Pentingnya koordinasi bagi seluruh dokter gigi di Kalbar untuk membantu mitra pemerintah dengan cara membuat program program, bukan hanya untuk kesehatan gigi tetapi juga untuk berbagai hal seperti masalah stunting untuk kesehatan ibu dan anak," katanya.
Di tempat yang sama, Gubernur Provinsi Kalimantan Barat Sutarmidji, menanggapi usulan saran dari ketua PDGI. Dia mengatakan akan koordinasi bersama Rektor Untan mengenai FKG tersebut.
"Saya akan berkoordinasi dengan Rektor Untan terkait pembangunan fakultas dokter gigi (FDG) di Untan Pontianak. Kalau sudah memenuhi syarat tentu akan ditindaklanjuti bersama," kata Sutarmidji.
Dia juga berharap organisasi PDGI dapat berinovasi berkaitan dengan kesehatan gigi dan stunting.
"Saya berharap dokter gigi harus bisa berinovasi, terutama dalam perawatan gigi, supaya Kalbar dapat menjadi tujuan dari masyarakat luar. Kalau perlu orang Malaysia itu ngurus masalah gizinya di Kalbar," katanya.
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...