Kampung Pusan Luncurkan Banyuwangi Jazzethnic
BANYUWANGI, SATUHARAPAN.COM - Pantai Kampong Pusan (Pulau Santen), Banyuwangi Sabtu, (1/4) akan menggelar acara launching Banyuwangi Jazzethnic. Pulau Santen merupakan pulau kecil di Desa Karangrejo, Banyuwangi. Dinamakan Pulau Santen, karena di pulau dengan luasan sekitar 8,5 hektar ini banyak ditanam pohon-pohon santen (Kibatalia arborea) oleh warga.
Banyuwangi Jazzethnic adalah grup musik jazz yang mengawinkan kesenian musik etnik tradisional Banyuwangi dengan warna musik jazz. Grup musik ini merupakan bagian dari pengembangan dan ekseplorasi berkesenian di Kampus Wetan (Kampong Seni Kuwung Wetan), Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Banyuwangi.
Jika dalam musik jazz pada umumnya, warna musik etnik seringkali hanya berperan sebagai sebuah "pelengkap", namun dalam Banyuwangi Jazz Ethnic justru sebaliknya. Di sini musik tradisi Banyuwangi adalah unsur utama yang dominan, dan diperkaya oleh warna musik jazz. Musik etnik pentatonik Banyuwangi yang gagah, rancak, dan indah, tetap menjadi warna dominan, bukan sekedar sebagai "tempelan".
Konsep bermusik Banyuwangi Jazzethnic adalah men-dunia-kan seni musik tradisi Banyuwangi dalam ruang eksplorasi musik jazz, bukan hanya sekedar ?menyelipkan? nada ataupun instrumen musik Banyuwangi dalam lagu-lagu jazz.
Dengan konsep musik Banyuwangi go-internasional tersebut, Banyuwangi Jazzethnic mencoba mengangkat karya musik Banyuwangi semisal "Luk-Luk Lumbu", "Mak Ucuk", "Tuli-tulio", "Ulan Andung-Andung".
Grup musik Banyuwangi Jazzethnic terdiri dari musisi lintas generasi, lintas profesi, lintas keahlian bermusik tradisional maupun modern. Delapan anggota Banyuwangi Jazzethnic tercatat sebagai pelajar SMA/K di Banyuwangi. Dengan memadukan permainan biola, gitar bass, gitar akustik, serta gamelan dan rebana grup musik Banyuwangi Jazzethnic akan berbagi panggung dengan grup musik Maspoh (Malang) dan musisi asal Situbondo Ali Gardy yang lebih banyak mengeksplorasi bebunyian melalui instrumen saxophone, flute, seruling etnik, sapek Kalimantan, perkusi, dan berbagai alat musik lainnya.
Editor : Eben E. Siadari
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...