Kapolri Tekankan Sinergisitas TNI-Polri Amankan Pilkada DKI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian menekankan sinergisitas TNI-Polri guna mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta Putaran Kedua 2017.
"Saya pribadi melihat kunci keberhasilan utama (pengamanan pilkada) adalah kekompakan dan sinergi, terutama unsur TNI dan Polri," kata Jenderal Polisi Tito Karnavian di Jakarta Selasa (184).
Tito menyampaikan hal itu saat apel pasukan pengamanan Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua 2017 yang berlangsung di Ancol Jakarta Utara.
Tito mengungkapkan selama ini pengamanan pilkada maupun aksi besar massa dilalui bersama TNI dan Polri sehingga situasi Jakarta tetap kondusif.
Jenderal polisi bintang empat itu menilai Jakarta sebagai barometer Indonesia dengan dinamika yang terjadi namun Polri dan TNI siap menghadapi tugas pengamanan.
Tito juga mengharapkan anggota TNI dan Polri bersikap netral karena tidak memiliki hak pilih sehingga fokus mengamankan Pilkada DKI Jakarta.
Menurut Tito, Kapolda Metro Jaya dan Pangdam Jaya telah menyiapkan teknis pengamanan pilkada yang tersebar sekitar 13.000 tempat pemungutan suara (TPS).
"Masing-masing satu TPS diwakili satu anggota Polri dan TNI sehingga sebagian besar kekuatan akan tersebar di TPS," ujar Tito.
Tito mengungkapkan petugas juga bersiaga di kecamatan, polres, kota/kabupaten, provinsi hingga pemerintah pusat.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu optimistis kekuatan lebih dari 60.000 personil akan mengatasi potensi permasalahan yang terjadi ketika pemungutan suara.
Tito mengemukakan petugas keamanan harus mengandalkan kecepatan dan lokalisir saat terjadi permasalahan di TPS.
DKI Jakarta akan menggelar Pilkada Putaran Kedua yang diikuti Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat dan Sandiaga Uni-Anies Baswedan pada Rabu (19/4). (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...