Karyawan Korean Air dan Asiana Airlines Unjuk Rasa

Unjuk rasa gabungan pertama serikat karyawan Korea Air dan Asiana Airlines menuntut pengunduran diri para pemimpin kedua perusahaan yang terkena skandal, di Seoul pada hari Sabtu (14/7/2018).

SEOUL, SATUHARAPAN.COM – Karyawan dua maskapai penerbangan terbesar di Korea Selatan mengadakan unjuk rasa gabungan untuk menuntut pengunduran diri para pemimpin kedua perusahaan yang terkena skandal.

Sekitar 100 karyawan Korean Air dan Asiana Airlines mengikuti unjuk rasa itu di Seoul pada hari Sabtu (14/7/2018).

Ini adalah unjuk rasa gabungan pertama yang diselenggarakan serikat pekerja kedua perusahaan. Para pengunjuk rasa menyembunyikan wajah mereka menggunakan kacamata hitam dan topeng.

Para karyawan Korean Air seperti dilaporkan nhk.or.jp, memegang spanduk-spanduk bertuliskan “malu”. Spanduk lain, menurut wionews.com, bertuliskan “Cho Yang-hoo Out”.

Komisaris utama konglomerat perusahaan induk maskapai itu, Cho Yang-ho, menghadapi dakwaan penghindaran pajak. Putri tertuanya, Cho Hyun-ah, terkenal karena insiden “marah karena kacang”. Ia dengan marah memerintahkan pesawat kembali ke gerbang karena cara kacang dihidangkan. Putrinya yang lain, Cho Hyun-min, menghadapi dakwaan menyiramkan ai minum ke seorang pegawai.

Di Asiana, para awak kabin mengatakan mereka dipaksa menyanyikan lagu yang memuji komisaris utama maskapai itu, Park Sam-koo. Tak mengherankan, pada salah satu spanduk menurut laporan wionews.com terbaca tulisan “Go home Park Sam-koo”.

Asiana menurut nhk.or.jp, juga mengalami masalah pada awal bulan Juli saat tidak bisa menyediakan makanan dalam penerbangan selama beberapa hari. Para karyawan yang berunjuk rasa menuntut agar Park mengundurkan diri karena “membuat penumpang kelaparan”.

Kedua serikat pekerja berencana kembali mengadakan unjuk rasa bersama guna menekan manajemen mereka.

Editor : Sotyati