Kebakaran Hutan Sumatera Picu Kenaikan Polusi Udara Singapura
SINGAPURA , SATUHARAPAN.COM - Polusi udara di Singapura meningkat ke level tidak sehat pada Senin (15/9), karena langit negara kota tersebut diselimuti kabut asap, akibat kebakaran hutan hujan tropis di Sumatera, menurut pernyataan pejabat terkait.
Badan Lingkungan Nasional Singapura (NEA) mengatakan, indeks standar pencemaran udara (PSI) mencapai level tertinggi 111 pada pukul 7 pagi waktu setempat, sebelum mereda ke level 80 beberapa jam kemudian.
Angka antara 101-200 dianggap sebagai level tidak sehat. Masyarakat yang menderita masalah jantung atau pernapasan disarankan untuk mengurangi aktivitas fisik dan luar ruangan.
Singapura dan Malaysia, setiap tahun diselimuti kabut asap akibat kebakaran hutan di Indonesia selama musim panas dari Juni hingga September.
NEA mengatakan, ”kabut asap yang ada saat ini, kemungkinan besar disebabkan oleh kebakaran hutan di Sumatera Selatan yang terdeteksi selama tiga hingga empat hari terakhir.” (AFP/Ant)
Editor : Sotyati
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...