Kemenkeu Antisipasi Risiko Kenaikan Suku Bunga The Fed

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan Republik Indonesia menghindari risiko kenaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve (The Fed).

“Kami memahami bahwa peningkatan dari suku bunga The Fed  dapat mempengaruhi tingkat suku bunga global,” kata Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro pada acara investor gathering Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang 2014, Tantangan dan Strategi Pembiayaan Tahun 2015, Kamis (4/12) di Aula Djuanda Kementerian Keuangan, Jakarta.

“Artinya meningkatkan cost of fund pemerintah,” Bambang menambahkan.

Oleh karena itu, risiko tersebut akan menjadi pertimbangan utama pemerintah dalam menyusun kebijakan pembiayaan pada tahun 2015 nanti. “Risiko ini tentunya menjadi perhatian utama pemerintah dalam penyusunan kebijakan pembiayaan di tahun depan,” Bambang menjelaskan.

Dalam kesempatan terpisah Deputi Gubernur Bank Indonesia, Hendar Harahap mengatakan sentimen perekonomian dalam negeri masih menghadapi hambatan.

“Beberapa faktor risiko yang perlu diwaspadai untuk ekonomi tahun depan. Yang utama adalah kenaikan  suku bunga The Fed,” kata Hendar.  

Hendar mengungkapkan bahwa seiring dengan dinaikkannya suku bunga The Fed yang kabarnya dilakukan sekitar pertengahan tahun depan, akan memicu terjadinya arus modal keluar. (kemenkeku.go.id/Ant).

Editor : Eben Ezer Siadari