Kemenpan Apresiasi Festival Anggaran Pemkab Batang

BATANG, SATUHARAPAN.COM - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mengapresiasi kegiatan "Festival Anggaran 2016", yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Deputi Pelayanan Publik Kemenpan Reformasi Birokrasi, Mirawati Sudjono, di Batang, Minggu (13/3), mengatakan "Festival Anggaran" yang diselengarakan oleh Pemkab Batang, adalah sebagai bentuk keterbukaan dan akuntabilitas atas kebijakan program pembangunan dan kebijakan anggaran.

"Kemenpan RB menyampaikan selamat kepada Bupati Batang, yang telah mempunyai inovasi pada kegiatan 'Festival Anggaran 2016'. Saya melihat pemkab telah menyelenggarakan ketransparanan dalam penggunaan anggaran secara efisiensi dan bermanfaat bagi rakyat," katanya, seperti yang diberitakan Antarajateng.com.

Menurut dia, pada era sekarang sudah tidak zamannya lagi pemerintah melakukan sesuatu tanpa diketahui oleh masyarakat.

Sekarang ini, kata dia, ada empat pilar dalam pemerintahan, yaitu eksekutif, yudikatif, legislatif, dan media sosial sebagai pengontrol.

"Oleh karena, jika ada sesuatu yang baik, maka media sosial bisa mempublikasikannya pada masyarakat, dan sebaliknya bila ada sesuatu yang jelek juga disampaikan pada pemkab agar ada perbaikan. Informasi ini penting untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Ia mengatakan, pada kegiatan inovasi publik ini pasti yang diributkan adalah anggaran, sehingga perlu ada komitmen atau ketegasan dari pemerintah daerah.

"Dengan keterbatasan anggaran, maka peran bupati adalah bagaimana mengatasi masalah tanpa menimbulkan masalah. Kami menyarankan pada bupati bisa memiliki skala prioritas dalam menyukseskan pembangunan," katanya.

Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo mengatakan, pada 2016, pemkab berkomitmen memprioritaskan pembangunan infrastruktur.

Festival Anggaran yang dikutip dari situs batangkab.go.id. adalah acara tahunan Pemerintah Kabupaten Batang. Festival Anggaran sebagai bentuk keterbukaan dan akuntabilitas Pemerintah Kabupaten Batang atas kebijakan program pembangunan dan kebijakan anggaran. Festival ini menyediakan ruang konsultasi dan dialog perencanaan serta implementasi Dana Desa, untuk mewujudkan desa yang berdaulat dan bermartabat. Festival Anggaran diharapkan mampu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan dan implementasi APBD serta Dana Desa di Kabupaten Batang.

Beberapa rangkaian acara dalam Festival Anggaran Kabupaten Batang pada 13-15 Maret 2016 yang dibuka Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, antara lain forum berbagi manajemen pemerintahan oleh Wali Kota Surabaya Tri Risma Harini, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, pentas antikorupsi oleh Cak Lontong, pentas wayang antikorupsi, saresehan warga Batang, pemutaran film dokumenter antikorupsi, seminar desa membangun, dan jumpa pers bersama wartawan , media partner dan blogger.

Editor : Sotyati