Kemenpora Berniat Renovasi GBK untuk AG 2018
TANGERANG, SATUHARAPAN.COM – Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) selain menyiapkan kolam renang baru untuk renang, renang indah, polo air dan loncat indah di Asian Games (AG) 2018 pemerintah juga bernia melakukan renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno yang akan digunakan untuk sepak bola.
“Sebenarnya, untuk sepak bola akan menggunakan Stadion BMW,” kata Kepala Komunikasi Publik Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora), Gatot Dewa Broto di sela media gathering di Tangerang, Banten, Sabtu (11/7).
Gatot menjelaskan namun hingga saat ini Stadion BMW masih bermasalah. Dengan kondisi tersebut ada opsi menggunakan stadion di Bekasi untuk pertandingan kualifikasi.
Gatot menjelaskan Dewan Olahraga Asia atau OCA saat ini memantau persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Sesuai dengan rencana, perkembangan persiapan harus disampaikan ke OCA pada 4-5 Agustus di Palembang.
Asian Games yang akan dihelat tiga tahun lagi di Jakarta dan Palembang akan mempertandingkan 37 cabang olahraga dan 28 di antaranya cabang olimpiade. Untuk cabang lainnya adalah usulan dari tuan rumah di antaranya adalah pencak silat.
Beberapa waktu lalu, Kemenpora mencanangkan target Indonesia akan mampu merebut 10 sampai 18 emas dalam ajang Asian Games (AG) 2018 yang rencananya akan digelar di Indonesia.
“Dengan meraih 10 sampai 18 emas, diharapkan Indonesia mampu meraih peringkat 10 besar. Targetnya peringkat 5 sampai 10,” kata Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Djoko Pekik Irianto. Menurut Djoko, pihaknya sudah menetapkan skala prioritas untuk meraih 10 besar Asian Games 2018 mendatang. "Misalnya, menetapkan cabang olahraga terutama non-Olympic dan menyiapkan nomor atau kelas cabang olahraga unggulan yang berpotensi meraih emas," kata Djoko.
Sesuai dengan rencana, Asian Games 2018 akan dilakukan di dua tempat yaitu Palembang, Sumatera Selatan dan DKI Jakarta dan sekitarnya. Kedua tempat tersebut bahkan sudah mulai bersiap untuk menghadapi kejuaraan yang akan diikuti oleh negara-negara di Asia itu.
Sebelumnya, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo mengharapkan setiap cabang olahraga dapat mempersiapkan dan mengajukan nomor-nomor pertandingan yang nantinya diharapkan bisa mendapatkan medali dalam Asian Games 2018.
“Dengan potensi atlet yang ada, kami harus betul-betul membicarakan dan juga harus jeli melihat nomor-nomor mana yang nantinya bisa dipertandingkan di Asian Games agar atlet kita mendapatkan medali," kata Rita. (Ant).
Baca Juga
Luthfi Ali Sanggupi Tantangan Menpora di AG 2018
Irene Akan Bertanding di Kejuaraan Catur Putri Dunia
Menpora: Keppres AG 2018 Tunggu Tada Tangan Jokowi
Menpora Ingin Catur Sumbang Emas AG 2018
Asian Games, Kano Gagal Sumbang Medali
Asian Games 2014: Praveen dan Debby Harus Puas Perunggu
Asian Games 2014: Ganda Putra Indonesia Beri Emas
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Bayu Probo
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...