Kepolisian Fokus Antisipasi Kemacetan di Brexit

Sejumlah pengendara antre memasuki Gerbang Tol Cikarang Utama, di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (16/6). Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat per tanggal 13 Juni 2016 menguji coba integrasi sistem pembayaran tol Jakarta-Cikampek dan Cikopo-Palimanan yang hanya melakukan transaksi pengambilan kartu di Gerbang Tol Cikarang Utama, melakukan pembayaran di Gerbang Tol Palimanan sekaligus mengambil kartu dan melakukan pembayaran lagi di Gerbang Tol Brebes Timur guna membantu kelancaran arus mudik lebaran 2016. (Foto: Antara)

SEMARANG, SATUHARAPAN.COM – Kepolisian memfokuskan antisipasi kemacetan lalu lintas di pintu keluar tol di Brebes Timur atau yang lebih dikenal dengan Brexit pada libur Natal dan Tahun Baru ini.

“Fokus di Brexit, beberapa skenario sudah disiapkan,” kata Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Herukoco di Semarang, hari Kamis (22/12).

Menurut dia cara bertindak dalam mengatisipasi kemacetan saat libur akhir tahun ini hampir sama dengan saat arus mudik lebaran lalu.

Sejumlah titik yang perlu diantisipasi, kata dia, antara lain persimpangan serta jalur untuk berputar arah.

Menurut dia tidak menutup kemungkinan titik konflik di jalur pantura, seperti persimpangan atau jalur untuk berputar arah akan ditutup.

Adapun untuk Brexit, skenario yang disiapkan jika terjadi kemacetan hingga dua kilometer maka kendaraan akan diarahkan keluar melalui Pejagan.

“Kalau pejagan juga macet akan dikeluarkan melalui Palimanan,” kata dia.

Arus mudik libur akhir tahun diperkirakan akan mulai terjadi pada 23 Desember.

Sementara itu, kepolisian menyiagakan 9.870 personel untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru, ditambah dari unsur TNI dan pemerintah daerah.

Sebanyak 1.029 pos keamanan dan pelayanan disiagakan di seluruh wilayah Jawa Tengah.(Ant)

Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum