Ketua DPR Tanggapi Mosi Tidak Percaya dengan Santai

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ketua DPR Setya Novanto menanggapi mosi tidak percaya yang dilayangkan lima fraksi DPR (PDI Perjuangan, PKB, NasDem, PKB, Hanura, dan PPP) dengan santai. Ia mengatakan menyerahkan persoalan tersebut pada penilaian masyarakat Indonesia.

"Biarkan masyarakat Indonesia yang menilai itu," kata Setya saat ditemui di Kompleks Gedung MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (29/10).

Untuk itu, pihaknya akan melakukan program-program yang telah dirumuskan. “Komisi-komisi sudah terbentuk, maka sejak hari ini seluruh komisi yang ada sudah bisa langsung bekerja,” tutur dia. 

Setya menilai, pemimpin DPR telah memberi kesempatan kepada lima fraksi tersebut untuk memasukkan nama susunan anggota komisi dan alat kelengkapan dewan (AKD) dalam empat Rapat Paripurna DPR. Selain itu, pemimpin DPR pun telah mencoba melakukan musyawarah untuk mufakat dengan lima fraksi tersebut lewat rapat konsolidasi yang diselenggarakan sebagai ganti Badan Musyawarah (Bamus) DPR.

“Kami sudah memberikan yang terbaik, kini masyarakat sudah menunggu. Kami ingin bekerja cepat jangan sampai tertunda. Kini komisi sudah terbentuk dan mudah-mudahan berjalan dengan baik,” ujar dia.

Pada Rabu (29/10), pukul 15.30 WIB, lima fraksi DPR yang menyebut diri pendukung Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (PDI Perjuangan, PKB, NasDem, Hanura, dan PPP) menyatakan mosi tidak percaya pada pemimpin DPR. Menurut mereka, pemimpin DPR telah mengabaikan prinsip-prinsip demokrasi dengan melakukan semacam upaya politik yang tidak etis.

Lewat Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Arif Wibowo, lima partai tersebut menyampaikan telah sepakat dan berkomitmen untuk menyatakan empat sikapnya serta membentuk pemimpin DPR sementara.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja