KMNU Ingin Perkuat Kajian Islam Nusantara di Universitas
JOMBANG, SATUHARAPAN.COM – Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) dari sejumlah perguruan tinggi se-Indonesia berharap Konsolidasi Nasional KMNU 2015 yang akan menjadi salah satu rangkaian acara dalam Muktamar ke-33 NU di Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur, dapat menjadi momentum memperkuat basis pengaderan dan kajian Islam Nusantara di perguruan tinggi.
“Kegiatan itu (Konsolidasi Nasional KMNU 2015) diharapkan meningkatkan semangat juang seluruh elemen KMNU untuk memperkuat basis pengaderan dan kajian Islam Nusantara di perguruan tinggi,” kata ketua panitia pengarah kegiatan itu, Adi Purnama, di Jombang, Jumat (31/7).
Selain itu, dia melanjutkan, Konsolidasi Nasional KMNU 2015 dapat menjadi momentum melakukan konsolidasi nasional. "Kegiatan ini adalah forum silaturahim nasional KMNU yang bertujuan untuk membahas perkembangan program kerja dan evaluasi KMNU secara nasional," ujar Adi.
Pegiat KMNU di Institut Pertanian Bogor (IPB) tersebut juga mengharapkan Konsolidasi Nasional KMNU 2015 dapat memberi pengarahan kepada perguruan tinggi yang ingin membuat KMNU.
Dia menjelaskan, Konsolidasi Nasional KMNU 2015 selain untuk meningkatkan spiritualitas juga akan diikuti ziarah bersama KMNU Nasional ke makam para pendiri NU. Sementara, peserta yang akan hadir adalah Dewan Pertimbangan Nasional KMNU, Pengurus Nasional KMNU, Badan Pengurus Harian Regional, perwakilan dari 12 KMNU perguruan tinggi, dan perwakilan perguruan tinggi yang akan mendirikan KMNU.
Narasumber yang dihadirkan, di antaranya dr Alfan Nur Asyhar, pembina KMNU Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta yang sekaligus sebagai Tim Dokter Timnas Sepak Bola U16 dan U19, serta KH Ahmad Muwafiq dari Yogyakarta, dengan mengusung tema "Memperkuat Semangat Juang Mahasiswa Nahdlatul Ulama untuk Peradaban Indonesia dan Dunia".
Adi juga optimistis KMNU ke depan dapat memberikan dampak yang nyata di seluruh perguruan tinggi di Indonesia maupun dunia, dengan pendekatan tradisi dan intelektual.
Pembina KMNU IPB Dr Ir Ifan Haryanto, M.Sc juga mengharapkan kegiatan yang meramaikan Muktamar NU itu, memberi warna intelektual-akademis dari calon pemimpin masa depan Indonesia yang berasal dari NU.
"Mahasiswa jelas merupakan calon pemimpin Indonesia ke depan, sehigga forum-forum semacam ini akan mengasah mereka menjadi lebih siap melihat tantangan kehidupan nanti," kata mantan Sekretaris Pengurus Cabang Istimewa (PCI) se-Inggris Raya itu. (Ant)
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...