INDONESIA
Penulis: Ignatius Dwiana
17:23 WIB | Senin, 20 Januari 2020
Kominfo: Media Massa Berperan Besar Menangkal Hoaks
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Peran media massa sangat vital dalam menjaga persatuan Indonesia dan menangkal hoaks. Hal ini ditegaskan Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) Rosarita Niken Widiastuti kepada ratusan wartawan lintas media yang menghadiri acara Buka Tahun Baru Bersama Ke-15 Tahun 2020 Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI) di Jakarta (17/01/2020).
Dia menilai tsunami informasi saat ini diakibatkan kemajuan teknologi informasi yang di era digital memunculkan media sosial. Akibatnya, warga dapat memiliki saluran informasi sendiri dan membagikannya layaknya wartawan. Meskipun berbeda karakteristik dengan media massa, media sosial dapat mempengaruhi warga dan berdampak nyata. Seperti berita palsu, berita bohong, ujaran kebencian, hoaks, provokasi, radikalisme, hingga terorisme.
"Karena itu, media massa harus berpacu dengan tsunami informasi dari media sosial. Di sinilah peran pers sebagai alat cek fakta," katanya. Lanjutnya, "Sekarang ini tingkat kepercayaan warga kepada media terus meningkat dibandingkan kepada media sosial. Berdasarkan hasil penelitian dari Trust Barometer, kepercayaan warga kepada media sosial minus 2. Sedangkan kepercayaan kepada media massa plus 5."
"Hasil ini merupakan kerja keras para pemimpin redaksi, para jurnalis semua yang tidak kenal lelah dan waktu menyajikan berita-berita yang terverifikasi," pungkas Rosarita di acara bertema "Mewujudkan Persatuan Indonesia Dengan Kehendak Baik" ini.
BERITA TERKAIT
KABAR TERBARU
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...