Kongres ke-13 Wushu Dunia Bahas Kemajuan Wushu di Dunia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – International Wushu Federation (IWUF) menggelar kongres ke-13 wushu dunia (13th IWUF Congres) untuk mengetahui perkembangan terkini cabang olahraga wushu di seluruh dunia.
“Kongres ini membahas tentang progres terkini dan juga kemajuan wushu di dunia, jadi mana negara yang perlu dibantu dalam pendanaan atau negara yang sudah maju, nantinya dipetakan, termasuk membahas agenda kejuaraan di dunia,” kata Ketua Panitia Penyelenggara Kejuaraan Dunia Wushu 2015, I Gusti Kompyang (IGK) Manila kepada satuharapan.com, hari Jumat (13/11) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta.
Selain itu, IGK Manila mengatakan kongres ini juga dalam rangka merumuskan siapa yang akan menjadi tuan rumah kejuaraan wushu dunia berikutnya.
IGK Manila memberi informasi kepada media bahwa kongres memang agenda rutin yang digelar menjelang pelaksanaan sebuah kejuaraan dunia. Karena itu, dia menginformasikan bahwa Kejuaraan Dunia Wushu (World Wushu Championship) 2015 akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada Jumat (13/11) malam WIB.
“Atlet wushu terbaik dari seluruh dunia berkumpul, termasuk duta wushu dunia, yaitu Jet Li. Selain itu, ada juga artis yang juga mantan atlet wushu, Michelle Yeoh, asal Malaysia.
Skuat Indonesia di Kejuaraan Dunia Wushu 2015:
Seperti diberitakan Antara beberapa hari yang lalu, Indonesia pada Kejuaraan Dunia Wushu 2013 berada di posisi 11 dengan raihan satu emas, satu perak, dan tiga perunggu. Indonesia menurunkan 16 atlet putra dan putri yang akan turun pada nomor taolu (jurus) dan sanda (pertarungan).
Untuk taolu putra, Indonesia akan menurunkan atlet antara lain Charles Sutanto, Ahmad Hulaefi, Harris Horatius, Fredy, Julius Yoga Kurniawan.
Untuk taolu putri, Indonesia akan menurunkan atlet antara lain Lindswell Kwok, Juwita Niza Wazni, dan Ivana Ardelia.
Sedangkan untuk sanda atlet putra yang diterjunkan antara lain Yosef Fau Neonnub (48 kg), Gunawan (52 kg), Yusuf Widianto (56 kg), Abdul Haris Sofyan (60 kg), Puja Riyaya (70 kg). Untuk sanda atlet putri, yang diterjunkan antara lain Junita Malau (48 kg), Selvia Pertiwi (52 kg), dan Moria Manalu (60 kg).
Kejuaraan Dunia Wushu 2015
Kejuaraan Dunia Wushu akan digelar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, mulai dari Sabtu (13/11) sampai dengan Rabu (18/11).
Seperti tertuang dalam situs resmi 13thwwc2015.com, kejuaraan dunia wushu mempertandingkan nomor taolu (jurus) dan nomor sanda (pertandingan).
Even taolu terbagi atas :
Nomor chanquan adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri, nomor chanquan banyak dicirikan dengan kepalan dan pukulan tangan gaya Tiongkok bagian Utara.
Nomor nanquan adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri, nomor ini dicirikan dengan gaya tinju Tiongkok bagian Selatan.
Nomor taijiquan adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri, taijiquan adalah gaya wushu terkenal lambat, dan santai.
Nomor Daoshu adalah nomor dalam cabang olahraga wushu yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri, dengan menggunakan senjata pisau berbentuk melengkung di satu sisi.
Nomor Jianshu adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan senjata pisau berbentuk melengkung di dua sisi.
Nomor Gunshu adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan senjata tongkat panjang setinggi pergelangan tangan dari seseorang yang berdiri.
Nomor Qiangshu adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan tombak yang dilengkapi pita merah yang melekat di ujung tombak.
Nomor Nangun adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan gada.
Nomor Taijijian adalah nomor yang dimainkan secara individual oleh atlet wushu putra atau putri dengan menggunakan pedang.
Even sanda untuk putra terbagi atas pertarungan dengan sesama atlet yang memiliki berat badan 48 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 65kg, 70 kg, 75 kg, 80 kg, 85 kg, 90 kg dan lebih dari 90 kg.
Even sanda untuk putri terbagi atas pertarungan dengan sesama atlet yang memiliki berat badan 48 kg, 52 kg, 56 kg, 60 kg, 65kg, 70 kg, 75 kg.
Penghargaan bagi pemenang di Kejuaraan Dunia Wushu 2015:
Nomor taolu (jurus):
Peringkat pertama mendapat medali emas dan sertifikat.
Peringkat kedua mendapat medali perak dan sertifikat.
Peringkat ketiga mendapat medali perunggu dan sertifikat.
Peringkat keempat sampai dengan kedelapan mendapat sertifikat.
Nomor Sanda (pertandingan):
Peringkat pertama mendapat medali emas dan sertifikat.
Peringkat kedua mendapat medali perak dan sertifikat.
Peringkat ketiga mendapat medali perunggu dan sertifikat.
Editor : Sotyati
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...