Konser Mengenang Setahun Kematian George Floyd
HOUSTON, SATUHARAPAN.COM-Para pemimpin agama, musisi, artis dan politisi berkumpul untuk konser di Houston, kota asal George Floyd, untuk memperingati hari kematiannya.
Pendeta Remus E. Wright dan Mia K. Wright menyambut keluarga Floyd pada hari Minggu (30/5) di The Fountain of Praise, sebuah gereja yang mengadakan salah satu kebaktian pemakamannya, dan lebih dari 450 pemirsa langsung di Facebook.
“Ini merupakan tahun yang luar biasa dan tahun yang sangat emosional, begitu banyak kesedihan dan kehilangan, begitu banyak kecemasan dan kecemasan, protes di seluruh dunia, pemberontakan di Capitol, tapi saya jamin satu hal, bahwa tidak ada dari kita yang akan melupakan 25 Mei 2020 , hari ketika nyawa George Floyd diambil dari kita,” kata Mia Wright.
Floyd, warga kulit hitam, meninggal tahun lalu setelah seorang petugas polisi kulit putih di Minneapolis, Derek Chauvin, berlutut menekan lehernya, menjepitnya ke tanah selama sekitar 9 1/2 menit saat Floyd memohon untuk bernafas. Kematian Floyd memicu protes di seluruh dunia dan seruan untuk perubahan kepolisian di AS. Chauvin dipecat setelah Floyd meninggal dan kemudian dihukum karena pembunuhan.
"Tragedi pembunuhannya menjadi lebih dalam karena kekuatan Anda dalam mencari keadilan memicu perhitungan yang terlalu lama terlambat," kata Stacey Abrams, pengacara hak suara tentang keluarga Floyd.
Di antara para tamu adalah politisi Al Green, Walikota Houston, Sylvester Turner, Wakil Walikota Houston, Martha Castex-Tatum, dan Komisaris Harris County, Rodney Ellis dan tamu musisi Trae Tha Truth, artis nominasi Grammy, Gene Moore Jr, dan penyanyi gospel pemenang Grammy Award, Tamela Mann.
Konser yang diadakan oleh George Floyd Foundation adalah salah satu acara yang diadakan di seluruh negeri untuk memperingati ulang tahun tersebut. Yayasan ini diluncurkan oleh saudara kandung Floyd untuk menghormatinya untuk membantu memerangi ketidakadilan rasial di komunitas kulit hitam dan coklat.
“Atas nama keluarga kami, kami berterima kasih telah menyumbangkan suara Anda malam ini, tetapi juga untuk tahun lalu yang telah menjadi gerakan penting di negara kita dan dunia,” kata Presiden George Floyd Foundation dan sepupu pertama Floyd, Shareeduh McGee. Dia berterima kasih kepada setiap selebriti, atlet, politikus, artis, pendidik pendeta, tokoh media, perusahaan, dan lainnya. “Malam ini, kami ucapkan terima kasih.” (AP)
Editor : Sabar Subekti
Awas Uang Palsu, Begini Cek Keasliannya
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Peredaran uang palsu masih marak menjadi masalah yang cukup meresahkan da...