Korban Tewas Longsor Jepang Bertambah Jadi 50 Orang

TOKYO, SATUHARAPAN.COM - Korban tewas akibat longsor dahsyat pada pertengahan pekan ini di Hiroshima, Jepang barat, bertambah menjadi 50 orang pada Minggu (24/8), saat hujan deras memicu kekhawatiran timbulnya bencana lain dan menghambat pencarian korban selamat yang sedang berlangsung.

Markas kepolisian regional di kota Jepang barat itu mengatakan 38 orang lainnya masih belum ditemukan, empat hari setelah hujan deras tak biasa memicu longsor yang menimbun puluhan rumah, kebanyakan berada di wilayah perumahan di tepi bukit.

Total sekitar 3.000 petugas penyelamat, termasuk pasukan angkatan darat, pemadam kebakaran, dan kepolisian terus menggali tanah dan timbunan, namun operasi pencarian dan penyelamatan semalam dihentikan sekitar Minggu dini hari saat hujan menimbulkan kekhawatiran terjadinya longsor susulan, menurut lembaga penyiaran publik NHK.

Sekitar 1.700 orang masih mengungsi di 14 fasilitas publik yang aman saat pemerintah kota Hiroshima menyampaikan perintah evakuasi dan peringatan kepada 164.000 orang di wilayah bencana.

Jasad seorang pria berusia 83 tahun ditemukan pada Minggu dini hari, menambah jumlah korban menjadi 50 orang, kata seorang juru bicara kepolisian prefektur. Hingga akhir pekan lalu, lebih dari 40 orang masih dinyatakan hilang.

Sebagian pengungsi mulai mengeluhkan kondisi kesehatan dan ketidakstabilan mental. (AFP/Ant/nhk.or.jp)

Editor : Sotyati