Korea Utara Cabut Larangan Kunjungan Wisatawan Asing
SEOUL, SATUHARAPAN.COM – Korea Utara mencabut larangan kunjungan wisatawan asing yang diberlakukan atas kekhawatiran penyebaran virus Ebola, ungkap beberapa agen pariwisata pada Selasa (3/3).
Uri Tours yang berbasis di AS dan Young Pioneer Tours yang berbasis di Tiongkok mengatakan bahwa mereka telah diberitahu bahwa larangan yang diberlakukan pada Oktober itu sudah dicabut, dan mereka kini dapat melanjutkan pemesanan tur ke Korea Utara.
Uri Tours mengatakan pihaknya telah menerima informasi dari maskapai pemerintah Korea Utara, Air Koryo, bahwa perbatasan Korea Utara “kini dibuka untuk perjalanan wisata.”
“Menurut Air Koryo, semuanya kembali normal!” kata agen pariwisata itu dalam sebuah pernyataan.
Seorang perempuan menjawab telepon di kantor Air Koryo di Beijing: “Ya, sekarang wisatawan bisa pergi.”
Korea Utara, yang belum pernah mencatat adanya dugaan kasus Ebola, menutup perbatasannya untuk wisatawan asing pada 24 Oktober.
Mereka juga secara ketat memberlakukan periode karantina selama 21 hari kepada siapa pun yang memasuki negara tersebut, termasuk diplomat asing dan pengusaha.
Belum jelas apakah semua pembatasan karantina dicabut juga.
Agen wisata ketiga, Koryo Tours yang berbasis di Beijing, mengatakan pihaknya telah diberitahu untuk melanjutkan pemesanan tur namun belum menerima konfirmasi resmi bahwa larangan tersebut telah dicabut. (AFP)
Editor : Eben Ezer Siadari
Presiden Prabowo Gelar Pertemuan Bilateral dengan Presiden M...
RIO DE JANEIRO, SATUHARAPAN.COM-Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengadakan pertemuan ...