Korsel Catat Rekor Kematian 40 Kasus Sehari Akibat COVID-19
SEOUL, SATUHARAPAN.COM-Korea Selatan pada hari Selasa (29/12) melaporkan 40 kematian akibat virus corona baru, rekor jumlah korban harian, menjadikan total kematian menjadi 859, ketika negara itu menghadapi gelombang infeksi ketiga yang berpusat di sekitar panti jompo dan penjara di ibu kota, Seoul.
Pejabat Korea Selatan telah berjanji untuk mempercepat peluncuran program vaksinasi setelah mendeteksi varian virus yang terkait dengan peningkatan pesat infeksi di Inggris.
Hingga hari Senin (28/12) tengah malam ada 1.046 kasus virus corona baru, sehingga total menjadi 58.725 kasus, kata Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA). Dari kasus baru, 1.030 ditularkan secara lokal dan lebih dari setengahnya ditemukan di Seoul.
Perdana Menteri Korea Selatan, Chung Sye-kyun, menyatakan penyesalan atas infeksi cluster massal di penjara Seoul, dengan total 757 infeksi, dan menyerukan tindakan pencegahan habis-habisan.
Pihak berwenang telah meningkatkan pengujian untuk melacak kasus potensial yang tidak diketahui asalnya dan yang tidak menunjukkan gejala, terutama di wilayah metropolitan Seoul.
Lebih dari 500.000 tes dilakukan di pusat pengujian sementara di wilayah Seoul yang lebih besar selama dua pekan terakhir, di mana lebih dari 1.400 pasien diidentifikasi, kata Chung. "Kami membuat kemajuan dalam menemukan penyebar yang sembunyi dan mencegah penularan," kata Chung dalam pertemuan. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...