KPU Secara Resmi Memulai Tahapan Pemilu 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Komisi Pemilihan Umum (KIPU) secara resmi memulai tahapan Pemilu 2024 pada hari Selasa (14/6). Launching dilakukan menandai masuknya proses pemilu, yang hari pemungutan suaranya akan digelar pada Rabu 14 Februari 2024.
Peluncuran Tahapan Pemilu 2024 dilakukan secara seremonial melalui penekanan tombol oleh Ketua KPU, Hasyim Asy’ari, Anggota KPU, August Mellaz, Betty Epsilon Idroos, Idham Holik, Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap Yulianto Sudrajat, Sekretaris Jenderal KPU, Bernad Dermawan Sutrisno bersama Ketua DPR RI Puan Maharani serta Mendagri Tito Karnavian.
Penekanan tombol kemudian muncul layar yang menunjukkan angka 610, jumlah hari menuju pemungutan suara.
Hasyim Asy’ari dalam sambutan mengajak semua elemen bangsa untuk bersama menjadikan pemilu sebagai sarana integrasi bangsa. Meskipun pemilu arena kompetisi, arena konflik sah dan legal namun sebagai wujud dari kemajemukan dan Bhinneka Tunggal Ika maka sudah sepatutnya proses demokrasi lima tahunan ini menjadi sarana integrasi bangsa.
Desain kepemiluan yang mengusung pemilu serentak, dimana pada pemilu legislatif, partai politik selain berjuang untuk meraih suara dan kursi secara alami akan bergabung, berkoalisi untuk bersama mengusung pasangan calon presiden yang sama.
Juga pada proses pemilihan kepala daerah parpol akan berangkulan kembali, berkoalisi, bergabung mengusung calon kepala daerah. “Desain kepemiluan semacam ini, bahwa pemilu betul terjadi konflik, kompetisi tapi akan menjadi sarana kita mengendalikan diri untuk menjamin bahwa kompetisi itu berujung pada integrasi,” kata Hasyim.
Puan Maharani mengimbau seluruh elemen bangsa untuk mengembalikan hakikat pemilu yang berorientasi pada persatuan dan kesatuan bangsa. “Pemilu adalah arena kompetisi bukan pertempuran anak bangsa,” kata Puan. “Saya meyakini tidak ada persoalan yang bisa diselesaikan dengan semangat persatuan.”
Mendagri Tito Karnavian menegaskan dukungan penuh pemerintah pada setiap proses Pemilu dan Pemilihan 2024. Komitmen ini diungkapkannya kerap disampaikan presiden baik pada rapat kabinet internal maupun pada pertemuan langsung dengan KPU pada proses audiensi.
Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono mengapresiasi kerja keras KPU sehingga mampu tepat waktu menjalankan amanat UU, memulai tahapan Pemilu 2024, 20 bulan sebelum dilakukannya pemungutan suara. “Kami juga berharap pemilu berjalan lancar dan aman. Lancar selesai dengan baik, aman penyelenggaraan harus aman. Pemilu 2019 kampanye hampir tujuh bulan memicu konflik, politik identitas yang merugikan,” tambah Nono.
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...