Kunjungan Xi Jinping ke Vietnam untuk Pengembangan Era Baru

BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Kunjungan kenegaraan Presiden Tiongkok  Xi Jinping ke Vietnam akan memandu pengembangan masa depan hubungan Tiongkok-Vietnam di era baru. 

“Presiden (Xi Jinping, red) diharapkan  menyusun cetak biru bersama-sama dengan para pemimpin Vietnam untuk pengembangan hubungan Tiongkok-Vietnam di era baru dari perspektif strategis jangka panjang,” kata Duta Besar Tiongkok untuk Vietnam Hong Xiaoyong, seperti diberitakan Xinhua, hari Sabtu (31/10).

Hong menjelaskan Xi Jinping dijadwalkan tiba di Vietnam mulai dari Kamis (5/11) sampai dengan Jumat (6/11). Dia menyebut tahun adalah peringatan Hari Ulang Tahun ke-65 hubungan diplomatik antara Tiongkok dan Vietnam dan kedua negara telah mempertahankan momentum yang baik dalam pengembangan dalam hubungan di berbagai bidang. 

Hong menyebut Partai Komunis Tiongkok dan Partai Komunis Vietnam,  telah sering menyaksikan pertukaran kunjungan dari pejabat tinggi  serta hubungan antar pihak dan kerjasama yang erat antara pertahanan, penegakan hukum, ekonomi, perdagangan dan produk kebudayaan lokal. "Ini telah memberikan dorongan yang kuat untuk hubungan bilateral di segala bidang," Hong menambahkan.

“Kunjungan ini sangat penting dalam mempromosikan kemitraan koperasi yang komprehensif strategis dan akan menjadi tonggak sejarah dalam hubungan bilateral Tiongkok-Vietnam," kata Hong.

Hong menjelaskan kunjungan itu akan membantu meningkatkan kepercayaan politik, memperkuat persahabatan antara kedua bangsa, meningkatkan kerjasama pragmatis di berbagai bidang.

Xi Jinping tidak hanya dijadwalkan mengunjungi Tiongkok namun dia juga akan mengunjungi Singapura. Menurut Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok, Liu Zhenmin kunjungan Xi Jinping ke Singapura  akan menjadi dorongan besar terciptanya  hubungan Tiongkok-ASEAN.

Perjalanan Xi,  menurut Zhenmin muncul menjelang pembentukan Komunitas Ekonomi ASEAN (AEC) pada akhir tahun.

Sebagai negara anggota ASEAN, Vietnam dan Singapura Tiongkok tetangga ramah dan mitra kerjasama penting, kata Zhenmin.

Beberapa waktu lalu Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok dari 29 Juni-4 Juli.

“Tiongkok sekarang mitra dagang utama Singapura, sedangkan Singapura adalah sumber terbesar Tiongkok investasi,” kata Tony Tan kala itu.

Xi selama di Singapura akan bertemu dengan Presiden Tony Tan Keng Yam dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong, dan menghadiri upacara penandatanganan pakta kerjasama keuangan, pendidikan, teknologi dan tata kelola perkotaan.

Perjalanan Xi Singapura, dari 6 November sampai 7, dijadwalkan setelah kunjungan kenegaraannya ke Vietnam.

"Ini akan menjadi kunjungan pertamanya ke Vietnam sebagai pemimpin puncak Partai Komunis Tiongkok  dan kepala negara," kata Li Jun, pejabat senior dari Departemen Internasional Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok. (xinhuanet.com/ chinadaily.com).

Editor : Bayu Probo