Ledakan dan Kebakaran Besar di Peternakan di Texas, 18.000 Sapi Mati
TEXAS, SATUHARAPAN.COM-ledakan dan kebakaran yang "mengerikan" di sebuah peternakan sapi perah di negara bagian Texas, Amerika Serikat bagian selatan, menewaskan sekitar 18.000 ekor sapi dan melukai seorang pekerja pertanian, kata pihak berwenang, hari Kamis (13/4).
"Ini adalah kebakaran gudang paling mematikan bagi ternak dalam sejarah Texas dan penyelidikan serta pembersihan mungkin memakan waktu lama," kata Komisaris Pertanian Texas, Sid Miller, dalam sebuah pernyataan.
Ledakan dan api melanda Southfork Dairy Farms di dekat kota Dimmitt di Texas Panhandle pada Senin (10/4) malam.
Petugas pemadam kebakaran dan polisi bergegas ke tempat kejadian dan "menentukan bahwa satu orang terjebak di dalam," kata Kantor Sheriff Kabupaten Castro di Facebook. Orang itu diselamatkan dan diterbangkan ke rumah sakit di Lubbock, katanya.
Penyebab ledakan dan kebakaran belum jelas, kata Miller, yang menggambarkannya sebagai "peristiwa mengerikan".
“Begitu kami mengetahui penyebab dan fakta seputar tragedi ini, kami akan memastikan masyarakat mendapat informasi lengkap, sehingga tragedi seperti ini dapat dihindari di masa mendatang,” katanya.
Sheriff Castro County Sal Rivera mengatakan kepada afiliasi CBS di Amarillo bahwa sistem untuk menghilangkan kotoran dari lumbung mungkin "terlalu panas".
Dia mengatakan metana mungkin telah "menyala dan kemudian menyebar dengan ledakan dan api," menambahkan bahwa penyelidikan harus menentukan penyebab pastinya.
“Peternakan harus berbuat lebih banyak untuk melindungi hewan dengan mengadopsi langkah-langkah keselamatan kebakaran yang masuk akal,” cuit Institut Kesejahteraan Hewan, salah satu badan amal kesejahteraan hewan tertua di Amerika Serikat, mengacu pada tragedi Texas. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...