Ledakan di Pasar Yerevan, Armenia, Lima Orang Tewas
YEREVAN, SATUHARAPAN.COM-Ledakan terjadi di sebuah pasar di ibu kota Armenia, Yerevan, hari Minggu (14/8). Korban tewas akibat ledakan di pasar perbelanjaan yang ramai itu dilaporkan sebanyak lima orang pada hari Senin (15/8).
Empat perempuan dan satu pria tewas, dan lebih dari 60 terluka, serta 19 orang hilang setelah ledakan hari Minggu di pasar grosir Surmalu, kata Kementerian Situasi Darurat.
Operasi pencarian dan penyelamatan dilakukan semalam, katanya, dengan 10 orang yang selamat dan satu mayat ditarik dari puing-puing.
Ledakan tersebut menyebabkan kebakaran dan menyebabkan runtuhnya sebuah bangunan. Penyebabnya belum ditentukan, tetapi laporan berita lokal, mengutip saksi, mengatakan ledakan itu terjadi di tempat yang menyimpan kembang api.
Foto dan video yang diposting di media sosial menunjukkan asap hitam tebal di atas pasar dan apa yang tampak seperti serangkaian ledakan terdengar.
Sementara itu, jaksa meluncurkan penyelidikan atas pelanggaran "menyimpan barang yang mudah terbakar", pelanggaran standar keselamatan kebakaran dan kematian orang "karena kelalaian".
Secara keseluruhan, 200 petugas pemadam kebakaran dan pekerja medis dikirim ke tempat kejadian, serta mobil pemadam kebakaran dan peralatan lokasi konstruksi.
Petugas penyelamat menggunakan penggali untuk membersihkan puing-puing, seorang wartawan AFP di tempat kejadian melaporkan sebelumnya.
Bencana itu datang ketika negara berpenduduk tiga juta orang itu masih belum pulih dari perang tahun 2020 dengan Azerbaijan, yang berakhir dengan kekalahan besar dan memicu krisis politik. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...