Lembaga Pengawas Senjata Kimia, Peraih Nobel Perdamaian
LONDON, SATUHARAPAN.COM – Sebuah lembaga pengawas senjata kimia global memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian tahun ini, menurut laporan televisi di Norwegia (11/10).
Penyiar NRK mengatakan telah belajar penghargaan akan pergi ke Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (Organization for the Prohibition of Chemical Weapons-OPCW).
OPCW, bermarkas Den Haag, didirikan pada 1997 untuk melaksanakan Konvensi Senjata Kimia yang ditandatangani pada 13 Januari 1993.
Kegiatannya saat ini sedang dalam sorotan, seperti mengawasi pembongkaran fasilitas persenjataan kimia berdasarkan resolusi Dewan Keamanan PBB.
Sebuah tim sekitar 30 ahli senjata OPCW dan logistik PBB dan personel keamanan di tanah di Suriah dan telah mulai menghancurkan fasilitas produksi senjata.
Cuplikan dari pekerjaan mereka telah ditunjukkan di televisi Suriah.
OPCW mengatakan pada hari Selasa (8/10) itu mereka mengirimkan gelombang kedua inspektur untuk meningkatkan misi perlucutan senjata di negara yang dilanda perang.
Pada 2012, Nobel Perdamaian diberikan pada Uni Eropa karena kontribusi mereka pada perdamaian dan penguatan demokrasi di negara-negara Eropa.
Jenderal Rusia Terbunuh oleh Ledakan di Moskow, Diduga Dilak...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pada hari Rabu (18/12) bahwa Rusia ...