Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 11:26 WIB | Kamis, 22 Agustus 2013

Liga Champions Asia: Marcelo Lippi Senang Gouangzhou Evergrande Atasi Perlawanan Lekhwiya

Liga Champions Asia: Marcelo Lippi Senang Gouangzhou Evergrande Atasi Perlawanan Lekhwiya
Marcelo Lippi duduk di bangku cadangan Gouangzhou Evergrande (foto-foto: gettyimages.co.uk)
Liga Champions Asia: Marcelo Lippi Senang Gouangzhou Evergrande Atasi Perlawanan Lekhwiya
Muriqui (Gouangzhou)
Liga Champions Asia: Marcelo Lippi Senang Gouangzhou Evergrande Atasi Perlawanan Lekhwiya
Muriqui (Gouangzhou Evergrande,kaus merah) dihadang Thierry Kangambu (Lekhwiya, kaus abu-abu)

GUANGZHOU, SATUHARAPAN.COM – Gol-gol yang lahir dari tendangan Dario Conca dan Elkelson pada menit ke-72 dan ke-76 memenangkan Gouangzhou Evergrande dalam lanjutan perempat final Liga Champions Asia 2013 putaran I. Pertandingan ini digelar di Stadion Tianhe Sport Center, Gouangzhou pada Rabu (21/8) malam. Kemenangan 2-0 yang diraih Gouangzhou atas tim Qatar, Lekhwiya, meringankan langkah tim asal China tersebut. Karena, pada pertandingan berikutnya, mereka cukup menahan imbang Lekhwiya dan lolos ke semifinal.

Gouangzhou yang dilatih oleh pelatih berpengalaman asal Italia, Marcelo Lippi, begitu mendominasi pertandingan. Namun, penyerang utama mereka yang sekaligus pencetak gol terbanyak Liga Super China musim lalu, Muriqui (Luis Guilherme da Conceicao Silva) banyak menyia-nyiakan peluang.

Dominasi China tersebut terlihat sejak peluit pertama dibunyikan. Pada menit ke-15, striker Gao Lin dan Elkeson serta bek kanan, Zhang Linpeng, saling bekerja sama mendekati kotak penalti Lekhwiya. Penonton sempat berdecak kagum karena permainan atraktif yang diperagakan tuan rumah.

Walau Gouangzhou mendominasi pertandingan, sesekali Lekhwiya mampu membahayakan gawang Gouangzhou yang dijaga Zeng Cheng. Pada menit ke-73, tembakan yang mengarah ke target dilepaskan gelandang Lekhwiya asal Korea Selatan, Nam Tae-hee. Tendangan keras Nam dari luar kotak penalti itu sempat membuat kiper Zeng Cheng kerepotan.

Di sisi lain, penjaga gawang Lekhwiya, Claude Amine, menerima serangan bertubi-tubi hingga menit ke-72 tatkala Dario Conca benar-benar mengoptimalkan peluang terbesar, yakni tendangan penalti yang berbuah gol pertama bagi Gouangzhou Evergrande. Empat menit kemudian, Elkelson menambah keunggulan Gouangzhou Evergrande menjadi 2-0.

Menurut South China Morning Post, seusai pertandingan Marcelo Lippi menolak berkomentar tentang taktik dan strategi yang akan dia terapkan kepada anak asuhnya saat pertandingan putaran ke-2. Rencananya, pertandingan akan berlangsung pada 18 September mendatang di Doha, Qatar.

"Itu adalah pertandingan yang baik dari sudut pandang kita. Meskipun kami punya banyak peluang, namun tetap saja tidak bisa memperoleh lebih dari mereka," kata Lippi. Ia bercita-cita membawa klub negara tirai bambu tersebut sebagai juara Liga Champions Asia. Di tingkat Eropa, Lippi pernah memenangkan Liga Champions Eropa bersama Juventus pada 1996.

Susunan Pemain Gouangzhou Evergrande: Zeng Cheng, Sun Xiang, Feng Xiao Ting, Young Gwon Kim, Zhang Linpeng, Zheng Zhi, Zhao Xu Ri, Dario Conca, Elkelson, Gao Lin, Muriqui

Susunan Pemain Lekhwiya: Adani, Bougerra, D. Trarore, Khalid Muftah, Tae-Hee Nam, K Boudiaf, Luiz Ceara, Ismael Mohamad, Y. Msakni, Sebastian Soria, Thierry. Kangambu.

Hasil pertandingan lainnya: Al-Ahli (Arab Saudi) 1-1 FC Seoul (Korea Selatan). (the-afc.com/gettyimages.co.uk./scmp.com)

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home