LIPI Ajak Masyarakat Jember Gunakan Pupuk Organis Hayati

JEMBER, SATUHARAPAN.COM – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) kembali menyelenggarakan diseminasi hasil penelitian pupuk oganik hayati (POH).

“LIPI berupaya meningkatkan daya saing masyarakat melalui penguatan pertanian di Indonesia khususnya Jember. Upaya ini diharapkan sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM). Hal ini penting agar kita dapat meningkatkan daya saing sumber daya alam yang berbasis iptek,” kata Hardi Julendra, Kepala Balai Pengembangan Teknologi Bahan Alam di sela-sela Diseminasi Iptek LIPI yang dilaksanakan di Desa Sempolan, Kecamatan Silo, Kabupten Jember, 3 September yang lalu. 

Julendra menyampaikan kali ini LIPI tidak hanya membawa teknologi POH, tetapi juga akan melakukan pelatihan pembuatan POH kepada masyarakat di Desa Sempolan.

Sementara itu, anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Haryadi, mengatakan LIPI sebagai salah satu mitra kerja Komisi VII DPR RI, sudah banyak menghasilkan penelitian yang bermanfaat untuk masyarakat. “Kami sangat mendukung upaya LIPI untuk mendiseminasikan hasil penelitian ini untuk semakin memperkuat potensi pertanian kita,” katanya.

Ia berharap proses diseminasi ini tidak selesai begitu saja. Dia berharap terus terjadi kesinambungan dua arah antara masyarakat yang hadir dalam acara diseminasi ini dengan LIPI.

“Masyarakat diharapkan dapat menerima, menyerap, dan memanfaatkan informasi, ilmu, dan hasil iptek LIPI untuk kemajuan dirinya dan masyarakat sekitar,” katanya.

Diseminasi itu dihadiri kurang lebih seratus orang perwakilan gabungan kelompok tani (gapokan), yang berasal tidak hanya dari Desa Sempolan maupun Kecamatan Silo, tetapi juga dari desa kecamatan tentangga.

Selain diskusi dan pelatihan POH, LIPI juga menyerahkan 400 batang bibit durian merah, 800 batang bibit kelengkeng jenis aroma durian, 1.000 batang bibit duku jenis matesih, dan 150 liter POH. (lipi.go.id)

Editor : Sotyati