LIPI Lakukan Pembenahan Manajemen Internal

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pembenahan manajemen internal saat ini sedang dilakukan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Hal ini dilakukan bertujuan untuk mengurangi beban administrasi di peneliti dan aktivitas penelitian.

“Pembenahan manajemen internal LIPI yang dilakukan adalah melalui reorganisasi dan redistribusi. Hal ini nantinya peneliti akan terlepas dari beban administrasi. Selain itu, teman-teman administrasi diharapkan akan memiliki jenjang karier yang lebih bagus sesuai jabatan fungsional yang dimilikinya,” kata Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Laksana Tri Handoko pada Jumat (8/2) di Jakarta, yang dilansir situs resmi lipi.go.id.

Handoko mengatakan, reorganisasi dan redistribusi sebenarnya lumrah terjadi di Kementerian, namun memang untuk di LIPI perubahan struktur yang terjadi biasanya bersifat soft sehingga memang perlu waktu untuk melakukan perubahan tersebut.

“Sebagai gambaran ASN SDM Iptek LIPI sebanyak 1959. PNS SDM pendukung penelitian sebanyak 2766 orang. Pegawai Non PNS (PPNPN) sebanyak 1685, di antaranya melaksanakan fungsi kebun raya 359 orang, dan ini yang akan diredistribusi sesuai beban administrasi di masing-masing kawasan lingkungan LIPI,” kata Handoko.

Handoko menambahkan, LIPI melakukan pembenahan internal agar ada kesesuaian antara peneliti dengan pusat penelitiannya agar tidak idle, termasuk mengganti satuan kerja menjadi stasiun penelitian.

“Riset itu follow program bukan follow function, sehingga kalau satuan kerja tidak ada program maka tentu tidak dapat anggaran dana penelitian dan ini yang kita hindari. Pada intinya, perubahan yang kami lakukan sesuai dengan arahan pemerintah untuk mengikuti tuntutan perkembangan iptek saat ini,” katanya.

Sebelumnya pada Jumat (8/2), dilakukan aksi damai terkait kebijakan reorganisasi dan redistribusi yang dilakukan oleh beberapa sivitas LIPI di area kantor pusat LIPI di Jakarta.

Sekretaris Utama LIPI, Nur Tri Aries Suestiningtyas mengatakan, berdasarkan kesepakatan bersama, LIPI akan membentuk tim yang terdiri atas perwakilan satuan kerja dari kedeputian LIPI,  untuk membahas lebih lanjut terkait arah reorganisasi dan redistribusi.

“Pimpinan LIPI sangat terbuka untuk berdialog dan menerima masukan yang membangun untuk untuk perubahan ini dan membentuk peraturan yang humanis dan efektif,” kata Nur.