Luapan Sungai Cikeruh Membanjiri 200 Rumah di Ranca Ekek, Bandung
BANDUNG, SATUHARAPAN.COM-Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Ranca Ekek, Kecamatan Ranca Ekek, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat, pada hari Kamis (7/4) malam menyebabkan peningkatan debit air Sungai Cikeruh hingga meluap dan menyebabkan jebolnya tanggul sungai.
Hal ini berakibat banjir yang menggenangi kurang lebih 200 unit rumah, satu mushala dan tiga sekolah dengan tinggi muka air (TMA) 145-276 Centimeter.
Laporan visual dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung yang dilansir laman BNPB, banjir membawa lumpur dan material lainnya masuk ke dalam permukiman warga. Beberapa warga berupaya membersihkan endapan lumpur yang terbawa masuk ke rumah menggunakan alat seadanya.
BPBD Kabupaten Bandung mencatat, peristiwa tersebut berdampak pada 600 jiwa dari 200 KK. Tidak ada korban jiwa atas kejadian itu, namun aktivitas masyarakat menjadi terhambat.
Proses pembersihan material lumpur dan koordinasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait seperti TNI, Polri, pemerintah desa setempat serta relawan untuk perbaikan tanggul yang jebol.
BPBD Kabupaten Bandung telah memberikan himbauan kepada warga masyarakat sekitar apabila terjadi hujan lebat dengan durasi lama agar segera melakukan evakuasi mandiri atau mengungsi ke tempat yang lebih tinggi dan aman
Prakiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyatakan bahwa hujan dengan intensitas ringan, sedang hingga lebat dan dapat disertai petir masih berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya hingga Minggu (10/4) mendatang.
Editor : Sabar Subekti
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...