M Fajrul Falaakh Meninggal Dunia

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Mantan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan Anggota Komisi Hukum Nasional Republik Indonesia Muhammad Fajrul Falakh meninggal dunia di Rumah Sakit Harapan Kita, Rabu (11/2) pukul 13.10 WIB.

"Jenazah akan disemayamkan di rumah duka Jl Dato Tonggara No 8, Karamatjati, Jakarta Timur. Mohon doa dan mohon ikhlasnya," kata Sekretaris Jenderal PPP yang juga adik Fajrul, M Romahurmuziy melalui pesan singkatnya diterima Antara, Rabu.

Namun Romahumuziy tidak menjelaskan tentang penyebab meninggalnya Fajrul.

M Fajrul Falaakh lahir di Gresik, Jawa Timur, 2 April 1959. Ia meraih gelar sarjana muda hukum (1981) dan kemudian sarjana hukum (Kenegaraan, 1983) di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Pada 1990 ia memeroleh gelar MA dari London School of Oriental and African Studies.

Pada 1997 ia meraih gelar MSc di London School of Economics and Political Science (1997), dengan tesis tentang comparative government/politics.

Pakar Tata Negara dari UGM tersebut merupakan anggota majelis Dewan Kehormatan Pusat Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) sejak 2008, anggota Dewan Penasihat CSIS Jakarta (sejak 2007), dan anggota Komisi Hukum Nasional RI (sejak 2000).

Fajrul Falakh merupakan salah satu tokoh pendukung Amendemen UUD 1945 di masa reformasi. Bersama Bambang Widjojanto, Todung Mulya Lubis, Solly Lubis, Mochtar Pabotingi dan lainnya, ia memberikan pernyataan sikap di Gedung DPR pada 2 Agustus 2002 untuk reformasi konstitusi dan Amendemen UUD 1945.

Dalam situs resmi Komisi Hukum Nasional RI, bisa dibaca pengajar bidang hukum tata negara pada Program S1/S2 maupun International Undergraduate Program di Fakultas Hukum UGM itu memperoleh Satya Lencana Pengabdian 17 tahun dari Presiden RI pada 2004.

Selain menggenggam pengalaman menjadi nara sumber atau pemakalah dan memberikan ceramah ataupun kuliah pada berbagai fora internasional, di antaranya Asian Forum for Constitutional Law at Seoul National University, Seoul, Oktober 2005, ia juga dikenal sebagai kolumnis di media massa cetak. (Ant)

Editor : Sotyati