Madrid Unggul Tipis Atas Munchen
MADRID, SATUHARAPAN.COM – Real Madrid memetik kemenangan tipis atas Bayern Munchen dengan kedudukan 1-0 pada semi final pertama Liga Champions yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Kamis (24/4) dini hari WIB.
Munchen mengurung pertahanan tim dari ibu kota Madrid itu sejak awal pertandingan dan memaksa tuan rumah bermain di daerahnya sendiri.
Munchen menekan tuan rumah hasilnya terlihat di menit kelima ketika Toni Kroos mendapat bola di pertahanan Madrid dan merangsek dengan menggiring bola masuk ke dalam areal Real Madrid, tetapi bola tertahan pemain belakang Real Madrid, Pepe, yang dengan cepat berhasil memblok tendangan Kroos.
Gol Benzema lahir pada menit ke-19, berawal dari kejelian sayap kiri Madrid asal Portugal, Fabio Coentrao yang berhasil melewati pertahanan Munchen yang digalang Dante, dan David Alaba. Kedua pemain bertahan Munchen ini terlalu terpukau dengan bola datar yang sesungguhnya tidak terlalu kencang aliran bolanya, akan tetapi tidak ada satu pun pemain Munchen yang menyadari salah seorang penyerang Madrid, Karim Benzema yang tidak terkawal dan kemudian dengan mudah menaklukkan Manuel Neuer.
Berkali-kali serangan Bayern Munchen yang digalang Franck Ribery dari sisi kiri guna menyamakan kedudukan senantiasa terhalang tembok tebal karena Pepe senantiasa disiplin menghalau bola, begitu pula akselerasi Robben dari sisi kanan mendapat marking ekstra ketat secara bergantian dari Fabio Coentrao dan Sergio Ramos.
Menit ke-22 dan ke-23, Madrid bersemangat dan mendapat peluang berbuah gol tetapi sayangnya bola hasil tandukan Ronaldo tepat mengarah ke pelukan Manuel Neuer.
Begitu juga dengan Angel Di Maria yang melepaskan sepakan kaki kiri akan tetapi bola langsung menuju pelukan tangan Neuer. Bbeberapa menit kemudian Angel Di Maria mendapat peluang emas menguasai bola, karena bola yang dia eksekusi dari luar kotak penalti masih melambung di atas gawang Munchen.
Menit ke-83 Munchen nyaris menyamakan kedudukan, tatkala Roben yang menggiring bola dari sisi kanan penyerangan Munchen, akan tetapi usaha penyerang Belanda ini mencoba melewati beberapa pemain bertahan Real Madrid, tetapi bola dihentikan Isco, Pepe dan Coentrao.
Sayang sekali Madrid masih dalam bahaya, karena Pepe tidak dapat menguasai bola dengan baik, yang kembali kemudian langsung direbut dengan baik oleh Mario Mandzukic yang menyodorkan si kulit bundar kepada Mario Goetze yang tanpa pengawalan di kotak penalti Madrid.
Mantan penyerang Dortmund tersebut dengan tenang mengarahkan bola ke gawang Madrd, akan tetapi Iker Casillas memiliki reflek yang sangat brilian sehingga bola masih dapat dibelokkan ke pinggir lapangan sehingga hanya menghasilkan sepak pojok bagi Munchen.
Pada menit kedua perpanjangan waktu, Munchen mengklaim mereka seharusnya mendapat penalti setelah Thomas Muller protes mendatangi wasit karena dia merasa dihambat langkahnya oleh Xabi Alonso sesaat hendak menembak bola ke arah gawang Casillas. Sebelumnya Thomas Muller mendapat umpan dari Mandzukic yang memenangi bola udara melawan Pepe, dan Illaramendi.
Munchen gagal menyamakan kedudukan hingga empat menit perpanjangan waktu sehingga mereka harus menerima kekalahan 0-1 atas Real Madrid. (uefa.com/soccerway.com).
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...