Mantan Presiden Bolivia Angkat Kaki ke Meksiko
LA PAZ, SATUHARAPAN.COM – Presiden Bolivia yang baru mengundurkan diri, Evo Morales, 60 tahun, menyatakan pergi ke Meksiko untuk menerima suaka dari pemerintah negara itu.
Morales mengumumkan keberangkatannya di Twitter pada Senin (11/11) pukul 21.30 waktu setempat (Selasa, 08.30 WIB), seperti diberitakan Kantor Berita Antara yang mengutip Reuters.
“Menyakitkan rasanya meninggalkan negara karena masalah politik, tapi saya akan tetap menjalin kontak,” kata presiden yang memangku jabatan 22 Januari 2006 – 10 November 2019 itu.
“Tak lama lagi saya akan kembali dengan kekuatan dan energi lebih besar,” janji Morales.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Peru pada Senin (11/11/2019) petang mengatakan bahwa sebuah pesawat pemerintah dari Meksiko sudah mengisi ulang bahan bakar di Lima, ibu kota Peru, dalam perjalanan menuju Bolivia.
Menurut pernyataan itu, Kemlu Peru mengatakan pesawat tersebut sudah berangkat menuju Bolivia pada pukul 18.30 waktu setempat (Selasa, 06.30 WIB).
“Keputusan ini sejalan dengan kewajiban kita yang diamanatkan Konvensi Karakas tahun 1945 mengenai Suaka Diplomatik,” bunyi pernyataan itu.
Pemerintah Meksiko, yang memberi suaka kepada Morales, telah meminta agar pemimpin sayap kiri itu diberi jalan untuk meninggalkan Bolivia.
Evo Morales menyatakan mundur dari jabatannya, presiden ke-80 Bolivia, yang disampaikan seusai militer Bolivia juga memintanya mundur dan para sekutunya mulai meninggalkannya seusai demonstrasi berkepanjangan pasca-pemilu Oktober lalu.
Dilansir dari Reuters, Senin (11/11/2019), pernyataan tersebut disampaikan Morales, pada Minggu (10/11) waktu setempat. (Ant/Rtr)
Editor : Sotyati
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...