Maskapai Nasional Singapura Siap Bantu SEA Games 2015
SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM – Singapore Airlines menyatakan siap pembantu kelancaran ajang multi olah raga negara-negara di kawasan Asia Tenggara (SEA Games) 2015 yang akan diselenggarakan di Singapura.
“Kami merasa terhormat mendukung tujuan diselenggarakannya ajang olah raga bergengsi ini, dan sekaligus merayakan Hari Ulang Tahun Singapura ke-50,” kata Wakil Presiden Bidang Komersial Singapore Airliens, Mak Swee Wah, Senin (13/4) seperti tertulis di channelnewsasia.com.
Bentuk dukungan tersebut, Swee Wah menjelaskan, antara lain dengan tiket kelas ekonomi untuk kedatangan para atlet negara asing di Singapura.
“Singapore Airlines adalah ikon Singapura dan kami senang bekerja sama untuk SEA Games ke-28,” kata Toh Boon Yi, Kepala Hubungan Masyarakat Singapore SEA Games Organising Committee.
Bagaimana dengan Indonesia ?
Kepala Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) Suwarno beberapa waktu lalu menegaskan, pihaknya akan segera mendaftarkan atlet yang akan berlaga di SEA Games, dan setelah melalui hasil evaluasi, jumlah atlet yang akan berangkat ke SEA Games 2015 Singapura dipastikan berjumlah sekitar 500 orang. “Jumlah atlet yang masuk kontingen Indonesia disesuaikan dengan atlet yang diproyeksikan menghasilkan medali, baik emas, perak, maupun perunggu. Dengan harapan kontingen Indonesia mampu memenuhi target yang diberikan Satlak Prima dengan bidikan 47 hingga 70 medali emas," kata Suwarno.
Menurut dia, jumlah atlet yang ada di pelatnas hingga awal Maret 2015 tercatat 556 atlet. Ini dengan perincian, 500 atlet masuk kontingen Indonesia dan bertolak menuju SEA Games Singapura. Sedangkan, 56 atlet lainnya tidak masuk tim inti SEA Games dan akan berada dalam daftar tunggu.
Pada SEA Games 2013, Thailand mengukuhkan diri sebagai kekuatan utama di Asia Tenggara dengan mengumpulkan 107 emas, 94 perak, dan 81 perunggu. Vietnam di posisi tiga dengan 73 emas, 86 perak, dan 86 perunggu.
Indonesia – juara umum pada SEA Games 2011 – merosot ke peringkat empat dengan hanya mengumpulkan 65 emas, 84 perak, dan 111 perunggu. Hasil ini jauh dari target yang diberikan pemerintah untuk membawa pulang 120 medali emas. (channelnewsasia.com/wikipedia.org/koni.or.id).
Editor : Eben Ezer Siadari
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...