Massa Kubu Romahurmuzy Geruduk Kantor PPP

Polisi saat berjaga di depan pintu kantor DPP PPP untuk mengamankan massa dari kubu Romy yang ingin geruduk kantor tersebut. (Foto-Foto: Elvis Sendouw)

Satgas dari kubu Djan Faridz saat mengunci pintu pagar kantor PPP.

Massa kubu Romy mencoba masuk ke dalam kantor PPP yang dijaga pihak kepolisian.

Ratusan satgas dari kubu Romy saat berada di luarkantor PPP untuk masuk kedalam kantor tersebut.

Satgas kubu Djan Faridz berjaga-jaga di halam kantor PPP untuk mengantisipasi massa kubu Romy.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Petugas Kepolisian melakukan penjagaan ketika massa PPP kubu Romahurmuzy berencana menduduki Kantor DPP PPP, Jakarta, Selasa (2/12). Massa PPP kubu Romahurmuzy batal menduduki DPP PPP setelah pertemuan kedua kubu sepakat untuk menggunakan kantor DPP secara bersama dan dijaga oleh satgas kedua belah pihak.

Sebelumnya ratusan massa PPP kubu Romahurmuzy (Romy) berkumpul di pintu masuk kantor PPP dan mereka bersihkeras untuk masuk kedalam kantor DPP PPP.

Kedatangan ratusan anggota Satgas itu, membuat satgas PPP kubu Djan Faridz panik dan menutup pagar kantor DPP. Sempat terjadi kericuhan saat satgas kedua kubu saling dorong di gerbang kantor.

Namun upaya tersebut sempat dihalau oleh aparat kepolisian yang sudah mengantisipasi massa kubu Romy. Akhirnya kuasa hukum dari kubu Romy diperbolehkan masuk untuk melakukan pertemuan dengan kubu Djan Faridz.

Dari pertemuan tersebut akhirnya kedua kubu berhasil mengambil kesepakatan untuk memakai kantor tersebut secara bersama sampai ada keputusan yang pasti dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja