Meghan Kalah dalam Gugatan Terhadap Surat Kabar “The Mail”

LONDON, SATUHARAPAN.COM-Meghan Markle, Duchess of Sussex Inggris, telah kalah dalam gugatan privasinya terhadap sebuah surat kabar tabloid, setelah Pengadilan Tinggi London memutuskan pada hari Selasa (29/9) bahwa surat kabar tersebut dapat mengubah kasusnya untuk memasukkan rincian dari biografi yang baru-baru ini diterbitkan.

Meghan, istri dari cucu Ratu Elizabeth, Pangeran Harry, menggugat penerbit Associated Newspapers atas artikel yang dicetak Mail edisi Minggu tahun lalu yang menyertakan bagian dari surat tulisan tangan yang dia kirimkan kepada ayahnya yang terasing, Thomas Markle, pada Agustus 2018.

Menjelang persidangan yang akan dimulai tahun depan, Mail telah meminta izin untuk mengubah kasusnya, dengan alasan bahwa pasangan tersebut telah bekerja sama dengan penulis biografi tentang mereka, "Finding Freedom," yang diterbitkan pada bulan Agustus.

Pengacara surat kabar tersebut mengatakan bahwa itu menunjukkan Meghan bermaksud agar beberapa detail pribadi menjadi publik, termasuk isi surat itu.

Hakim, Francesca Kaye, mengatakan bahwa meskipun dia tidak melihat kekuatan kasus Mail, amandemen tersebut tidak dapat dikatakan "tidak dapat diperdebatkan atau benar-benar khayalan".

Sidang dijadwalkan akan dimulai pada 11 Januari dan berlangsung antara tujuh dan 10 hari.

Harry dan Meghan sekarang tinggal di California, setelah mengundurkan diri dari peran kerajaan pada bulan Maret.

Tim hukum Meghan menganggarkan dana di bawah 1,8 juta pound (US$ 2,3 juta) untuk kasus ini, sementara biaya Mail diperkirakan lebih dari 1,2 juta pound. (Reuters)

Editor : Sabar Subekti