Meminta Janji Presiden untuk Realisasi Perdamaian Antar Umat Beragama
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Solidaritas Korban Pelanggaran Kebebasan Beragama/ Berkeyakinan (SOBAT KBB) hari ini menggelar jumpa pers di kantor Wahid Institute Jalan Taman Amir Hamzah No.8 Jakarta Pusat, Selasa (04/06). Hal ini terkait dengan realisasi janji Presiden dalam pidatonya pada saat penerimaan penghargaan World Statesman dari Yayasan The Appeal of Conscience di New York pada tanggal 30 Mei 2013. Dalam pidatonya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan tidak mentolerir tindakan apapun baik kekerasan maupun intimidasi dari kelompok apapun atas nama agama.
Dihadiri sejumlah perwakilan dari Gereja Yasmin Bogor, Ahmadiyah, Syiah, HKPB Filadelfia, Kontras, Persatuan Gereja Indonesia (PGI), Setara Institute, Human Right Working Group (HRWG) dan juga Wahid Institute. Dalam pernyataannya juru bicara GKI Yasmin Bona Singalingging meminta Presiden untuk merealisasikan membuka pintu gerbang Gereja Yasmin di Bogor yang sampai saat ini masih disegel dan terkunci dengan gembok. Hal tersebut disampaikan melalui surat kepada Presiden SBY pada tanggal 1 Juni 2013.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...