Menag Ajak Organisasi Mahasiswa Bentengi Rumah Ibadah dari Kampanye Politik Praktis

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak organisasi mahasiswa dan kepemudaan ikut membentengi rumah ibadah dari kampanye politik praktis​​​​​​​. "Ini mesti dilakukan secara kolaboratif dan bersama-sama."

Dia mengatakan itu pada pertemuan untuk acara “Toleransi Dalam Tindakan” yang akan digelar organisasi kemahasiswaan lintas agama di Jakarta. Menurut Gus Men, panggilan akrabnya, kegiatan tersebut sangat relevan dalam menyambut tahun politik 2024.

Menag menerima audiensi para Sekretaris Jenderal organisasi kemahasiswaan lintas agama di Kantor Kemenag di Jakarta. Hadir Sekjen Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII), Muhammad Rafsanjani, dan Sekretaris Umum Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI), Artinus Hulu.

Hadir juga Sekjen DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Zaki Nugraha, Sekjen PP KAMMI, Muhammad Rijal Wahid Muharram, Sekjen PP Hima Persis, Hafidh Fadhlurrohman, dan Sekjen PP Hikmahbudhi, Ravindra.

"Ini momentum bagus. Gelaran seperti ini jangan hanya sekali melainkan terus dilakukan secara berkala. Kementerian Agama mendukung gelaran yang memiliki semangat toleransi dan Moderasi Beragama ini apalagi dalam menyambut tahun politik 2024," kata menag, hari Rabu (18/10/2023) .

Sementara itu, Sekjen PB PMII, Muhammad Rafsanjani, menyampaikan bahwa acara “Toleransi Dalam Tindakan” akan kami gelar pada November 2023 dan berharap menag hadir saat pembukaan.

Mereka juga membahas rencana sinergi Kemenag dengan organisasi kemahasiswaan seperti penanganan stunting dan beasiswa LPDP.

Editor : Sabar Subekti