Mendidik Anak Mencintai Buku
Generasi pencinta buku memiliki wawasan yang luas.
SATUHARAPAN.COM – Menjadi tugas orangtua untuk mendidik anak gemar membaca dan mencintai buku. Mengapa? Karena pendidikan pertama yang diterima anak berasal dari lingkungan keluarga. Selain itu, buku tak ubahnya jendela ilmu. Itu juga berarti sepanjang hidup kita akan bertemu dan membutuhkan buku.
Otak manusia mengalami masa konstruksi yang cepat sejak janin hingga anak berusia 3 sampai 4 tahun atau biasa disebut periode emas perkembangan otak anak. Proses perkembangan otak anak ditentukan nutrisi dan ransangan. Buku merupakan salah satu media yang baik dalam merangsang perkembangan otak anak. Karena itu, penanaman cinta buku sejak usia dini perlu dilakukan meskipun anak belum bisa membaca.
Bagaimana cara mendidik anak mencintai buku? Pada titik ini orangtua harus menjadi teladan bagi anak. Jika ingin anak kita mencintai buku, maka sebagai orangtua kita juga harus mencintai buku. Jadikan membaca buku sebagai habit atau kebiasaan dan kegiatan keluarga yang menyenangkan.
Sebagai contoh, kala berkunjung ke kebun binatang bawalah buku tentang hewan atau kalau berwisata ke pegunungan bawalah buku mengenai tumbuh-tumbuhan. Dengan demikian, anak tidak merasa terpaksa membaca buku. Bahkan bisa mencocokkan hewan atau tumbuhan hidup dengan hewan dan tumbuhan yang ada di buku mereka.
Buatlah rak buku yang mudah dijangkau anak-anak dan bacakan dongeng sebelum tidur! Jadikanlah buku sebagai hadiah ulang tahun mereka! Ajaklah anak juga ke toko buku jika sedang bepergian ke mal. Satu hal lagi, batasi waktu menonton televisi sehingga waktu membaca atau berinteraksi dengan buku tersedia lebih banyak.
Namun, semuanya itu kembali bergantung kepada para orangtua. Yang pasti, generasi yang mencintai buku akan memiliki wawasan luas yang akan berguna bagi diri dan bagi lingkungannya.
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
Ibu Kota India Tercekik Akibat Tingkat Polusi Udara 50 Kali ...
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Pihak berwenang di ibu kota India menutup sekolah, menghentikan pembangun...