Menkes Terawan Cek Genangan di Ruang Radiologi RSCM
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Menteri Kesehatan Republik Indonesia Terawan Agus Putranto menyambangi Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk mengecek kondisi genangan sejak dinihari akibat hujan pada Sabtu (22/2) di Jakarta.
Dalam kunjungannya Terawan mengecek ruang Radiologi yang paling terdampak dari genangan di RSCM, ia ditemani oleh Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti, Kepala Dinas Gulkarmat DKI Satriadi Gunawan dan Direktur Pengembangan dan Pemasaran RSCM Ratna Dwi Restuti.
"Saya mengecek oh ternyata sudah dikeringkan. Kita sudah panggil para vendor untuk melakukan tindakan agar bisa membuat alat itu operasional," kata Terawan usai pengecekan ruang radiologi berakhir.
Dirinya mengatakan sudah memanggil vendor-vendor dari alat- alat kesehatan terkait agar segera mengecek apakah alat-alat tersebut dapat beroperasi normal atau tidak setelah terdampak banjir.
"Kan kalau habis terendam untuk dinyalakan harus dicek. Radiasinya cocok apa tidak. Tetap harus dilakukan pengecekan," kata Terawan.
Genangan yang berada di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo berhasil ditangani oleh Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta usai menurunkan pompa menyedot keluar air yang terjebak di departemen radiologi pada pukul 14.00 WIB.
Ratna Dwi Restuti menyatakan segera melakukan ujicoba unit radiologinya yang terdampak genangan, sehingga dapat lebih cepat digunakan untuk melayani warga.
"Sudah dikeringkan semua tinggal menunggu uji coba alatnya hari ini masih belum bisa beroperasi ya," kata dia.
Ratna mengatakan para vendor yang menyewakan alat kesehatan berupa alat radiologi pada hari ini sudah diminta untuk segera mengecek alat- alat itu.
"Langsung dicek hari ini, kalau oke ya sudah tidak ada masalah," kata Ratna.
Ratna mengatakan ini merupakan kali pertama terjadinya genangan di RSCM hingga merendam alat- alat kesehatan yang ada di dalam ruangan penindakan.
"Sejak hujan deras semalam itu, ini baru pertama (genangan banjir)," kata Ratna.
Diketahui, genangan air di RSCM terjadi karena saluran air di dekat taman depan Departemen Radiologi tidak mampu menampung lebatnya air.
"Saluran ke pembuangan itu pipanya terlalu kecil. Jadi sementara kita menempatkan unit portabel sehingga kita bikin rekayasa baru lagi," kata Kepala Dinas Penanggulangan dan Penyelamatan DKI Jakarta Satriadi usai mengecek kondisi genangan di RSCM, Minggu.
Sebelumnya dalam akun twitter Kapusdatin BNPB Agus Wibowo @aw3126 tampak unggahan mengenai RSCM yang terdampak banjir akibat hujan berintensitas lebat sejak Sabtu dini hari (22/2).
"Konfirmasi dari @BPBDJakarta bahwa benar #RSCM #DKIJakarta kebanjiran #DKIJakarta @BNPB_Indonesia @BPBDJakarta @KemenkesRI," cuit Agus. (Ant)
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...