Menparekraf Resmikan Kongres Fotografi Indonesia

Kongres Fotografi Indonesia yang digelar di kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif resmi dibuka oleh Menteri Mari Elka Pangestu. Kongres digelar selama tiga hari mulai tanggal 10 sampai dengan 12 Oktober 2014 sebagai wadah dalam menjembatani para fotografer dari berbagai daerah dan berbagai segmen. Penyelenggaran kongres tersebut salah satu tujuannya adalah mencari solusi dalam perlindungan hak cipta fotografi . (Foto-foto: Dedy Istanto).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu saat hadir dalam acara pembukaan Kongres Fotografi Indonesia yang digelar di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Pusat, Jumat (10/10).

Para peserta yang terdiri dari puluhan fotografer dari berbagai daerah yang hadir dalam Kongres Fotografi Indonesia di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Pusat.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu (tengah) bersama dengan pejabat eselon 1 Kemenparekraf dan Oscar Matuloh (kanan) saat berfoto bersama usai meresmikan acara Kongres Fotografi Indonesia di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Pusat.

Fotografer senior Don Hasman (kanan) saat memberi salam kepada Arbain Rambey (kiri) saat keduanya hadir dalam acara Kongres Fotografi Indonesia di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta Pusat.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu di kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (10/10) resmi membuka Kongres Fotografi Indonesia yang diikuti fotografer dari berbagai daerah.

Kongres yang digelar selama tiga hari mulai tanggal 10 sampai dengan 12 Oktober 2014 tersebut dihadiri oleh sekitar 74 fotografer dari berbagai daerah dan berbagai segmentasi.

Tujuan digelarnya kongres tersebut salah satunya membahas isu fotografi terkait perlindungan hak cipta (HAKI) serta sertifiikasi bagi para fotografer yang menjadi masalah. Selain itu kongres diharapkan sebagai jembatan bagi pemangku kepentingan dalam sektor fotografi sehingga terciptanya keselarasan untuk penataan dan kerangka pikir pengembangan fotografi di Indonesia.

Kongres juga sebagai wadah guna meningkatkan kualitas sumberdaya untuk menambah ketahanan dan daya saing di dunia fotografi sehingga mampu memunculkan fotografer lokal yang berkualitas dan kompetitif.

Hadir di kongres nama-nama besar fotografer Indonesia seperti seperti Don Hasman, Darwis Triadi, Oscar Matuloh, Arbain Rambey dan Ray Bachtiar.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja