Menteri Urusan Agama Saudi Sebut Pentingnya Islam Wasatiyah dan Moderasi Beragama
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM- Menteri Urusan Islam, Dakwah, dan Penyuluhan Arab Saudi, Syaikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh, menyampaikan pesan tentang pentingnya penguatan Islam Wasatiyah dan Moderasi Beragama.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah, Kementerian Agama, Adib, mengatakan pesan tersebut disampaikan berulangkali oleh Syaikh Abdullatif saat bertemu sejumlah tokoh, pimpinan ormas Muhammadiyah, dan juga alumni mahasiswa dari Arab Saudi.
"Pesan ini mengingatkan kepada kita akan pentingnya penguatan moderasi beragama atau pemahaman agama yang wasatiyah," kata Adib saat menghadiri peluncuran program Saudi Mendistribusikan Kurma dan Al-Qur'an di Indonesia, Jakarta, Sabtu (26/3).
"Ada pesan yang sama antara program strategis Kementerian Agama yang disampaikan Menag Yaqut Cholil Qoumas dengan pesan yang disampaikan Menteri Urusan Islam Saudi," katanya.
Menteri Urusan Islam Arab Saudi juga mengatakan pentingnya membangun kerja sama untuk penguatan Islam Wasatiyah. Pesan ini disampaikan Syaikh Abdullatif di hadapan para rektor perguruan tinggi Islam di Indonesia.
"Salah satu peran penting perguruan tinggi Islam adalah melakukan penelitian-penelitian yang bermanfaat bagi umat manusia. Yang tak kalah pentingnya, lulusan PTKIN mampu memberikan kemaslahatan bagi masyarakat," kata Adib menyimpulkan pesan pokok Menteri Urusan Islam Saudi.
"Di negara mayoritas muslim, perguruan tinggi Islam harus memberikan ajaran dan pemahaman Islam yang baik kepada generasi mendatang. Yaitu dengan membentengi generasi mendatang dari kelompok-kelompok ekstremis yang justru bisa menghancurkan Islam itu sendiri," katanya.
Pesan senada disampaikan Syaikh Abdullatif di Masjid Istiqlal, pada hari Jumat, 25 Maret 2022. Menyapa umat Islam usai salat Jumat, Syaikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Syaikh mengajak mereka untuk menjalani ajaran agama Islam dengan pemahaman yang moderat.
Menurut dia, Allah meridlai agama Islam. Islam adalah agama yang mengajarkan kasih sayang. Untuk itu, umat Islam diminta untuk saling menyayangi sesama dan semua ciptaan Allah.
“Mari kita jalani ajaran Islam dengan moderat, tidak ekstrem kanan dan kiri, untuk menyebarkan kebaikan dan kasih sayang kepada semua,” ujarnya dalam bahasa Arab yang diterjemahkan oleh Habib Ali.
Editor : Sabar Subekti
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...