Mesir Larang Film Asing Tayang

KAIRO, SATUHARAPAN.COM – Otoritas industri film di Mesir melarang penayangan film asing di bioskop selama liburan Idul Fitri, menurut rilis yang dimuat media Mesir Minggu (20/7).

Asosiasi Industri Film Mesir menyatakan distributor dan bioskop memutuskan tidak menayangkan film asing selama liburan Idul Fitri, dan memberikan kesempatan film produksi lokal bersaing dengan film asing.

Joseph Fahim, Chief Programmer di Cairo International Film Festival, menyebutkan keputusan dari asosiasi ini akan meningkatkan pemasukan produsen film lokal.

“Produsen film Mesir harus mengambil kesempatan tahun ini” kata Fahim kepada Al Arabiya. “Mereka ingin warga Mesir menonton film Mesir lagi,” kata Fahim.

Produksi film besar-besaran dijadwalkan berlangsung minggu depan selama liburan Idul Fitri. Menurut Fahim, beberapa film menelan biaya sebanyak 3,5 juta dolar AS (Rp 40 miliar).

Fahim, yang juga sebagai kritikus film, menambahkan film asing mulai mendominasi pasar film Mesir selama dekade ini.

Walaupun industri film Mesir merupakan yang terbesar di Timur Tengah, produksi film menurun sejak konflik 2011. (alarabiya.net)

Editor : Bayu Probo