Miley Cyrus dan Ariana Grande Rilis Video Amal untuk LGBT
LOS ANGELES, SATUHARAPAN.COM – Awal bulan ini, Miley Cyrus meluncurkan yayasan amal baru yang disebut Happy Hippie Foundation untuk meningkatkan kesadaran dan dana yang sangat dibutuhkan untuk para pemuda tunawisma dan LGBT. Dan, dia sudah berhasil mengajak teman-teman sesama artis untuk membuat musik baru yang luar biasa demi mendukung yayasan ini.
Dengan video serinya Backyard Sessions, penyanyi yang meluncurkan album Bangerz ini telah bekerja sama dengan semua orang dari Gitaris band punk rock Against Me Laura Jane Grace, rocker Joan Jett hingga ikon lagu 1960-an Melanie Safka untuk serangkaian video intim yang difilmkan di halaman belakang rumah Cyrus.
Sekarang, dia berkolaborasi dengan Ariana Grande untuk edisi terbarunya dengan membuat cover lagu dari band duo Crowded House berjudul Don’t Dream It’s Over, pada Kamis (14/5).
Soooooo thankful for Ariana Grande for being a part of the #backyardsessions!! You're the sweetest little #happyhippie...
Posted by Miley Cyrus on Thursday, May 14, 2015
Jadi, apa yang menyebabkan Cyrus membela kaum muda tunawisma dan LGBT? Artis berusia 22 tahun baru-baru ini berbagi bahwa kasus bunuh diri remaja transgender Leelah Alcorn membawanya untuk mengambil tindakan.
“Ini memukul saya sekeras jika saya telah mengenalnya,” tulis Cyrus dalam esai menyentuh untuk Medium. “Saya merasa terhubung dengannya. Selama satu tahun, fokus saya telah di membantu pemuda tunawisma, dan itu memilukan mendengar bahwa 40 persen remaja tunawisma adalah LGBT. Makin saya belajar tentang bagaimana hidup sebagai seorang transgender, makin saya menyadari betapa terutama mereka yang menjadi tunawisma. Penerimaan adalah langkah besar menuju pemberantasan tunawisma muda. Menjadi diri sendiri tidak ada hubungannya dengan gender, seksualitas, tipe tubuh, ras, atau usia.”
Baca juga: |
Cyrus menambahkan bahwa tujuan dari Happy Hippie Foundation sederhana: “The Happy Hippie Foundation mendorong orang untuk menjadi seniman citra kebebasan sejati, kebebasan ekspresi diri ... kebebasan untuk menerima kenyataan diri mereka sendiri. Perjuangan untuk merdeka belum selesai. Kita harus menggalang bersama-sama dan melawan ketidakadilan. Menjadi hippie bahagia berarti membuat orang lain bahagia, bahkan jika mereka tidak seperti dirimu sendiri!” (ew.com)
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...