Militan Islamis Serang Nigeria, Membunuh 60 Tentara dan Warga Sipil
NIGERIA, SATUHARAPAN.COM-Kelompok militan Islamis menewaskan sedikitnya 20 tentara dan lebih dari 40 warga sipil, serta melukai ratusan lainnya dalam dua serangan di negara bagian Borno, Nigeria timur laut, hari Sabtu (13/6), kata penduduk dan seorang pejuang satuan tugas sipil.
Serangan-serangan itu, di wilayah pemerintahan lokal Monguno dan Nganzai, terjadi hanya beberapa hari setelah gerilyawan membunuh setidaknya 69 orang dalam serangan di sebuah desa di daerah ketiga, Gubio.
Dua pekerja kemanusiaan mengatakan bahwa para militan dengan senjata berat, termasuk peluncur roket, tiba di Monguno, sebuah pusat organisasi non-pemerintah internasional, sekitar pukul 11 ââpagi waktu setempat. Mereka menyerbu pasukan pemerintah, menewaskan sedikitnya 20 tentara dan menjelajahi daerah itu selama tiga jam.
Sumber-sumber di sana mengatakan ratusan warga sipil terluka dalam baku tembak, membuat rumah sakit setempat kewalahan dan memaksa beberapa yang terluka berbaring di luar fasilitas untuk menunggu bantuan.
Para gerilyawan juga membakar kantor polisi setempat dan membakar pusat badan kemanusiaan PBB di daerah itu, meskipun seorang juru bicara PBB mengatakan fasilitas itu hanya mengalami kerusakan ringan. Pejuang membagikan selebaran kepada penduduk, dalam bahasa Hausa setempat, memperingatkan mereka untuk tidak bekerja dengan militer, orang Kristen berkulit putih atau "orang yang tidak percaya" lainnya.
Militan juga memasuki Nganzai pada waktu yang hampir bersamaan pada hari Sabtu, menurut dua warga dan satu pejuang Satuan Tugas Sipil (CJTF). Mereka tiba dengan sepeda motor dan truk pickup dan menewaskan lebih dari 40 penduduk, kata sumber itu.
Seorang juru bicara militer tidak menjawab panggilan untuk mengomentari serangan itu. Pejabat PBB juga tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.
Boko Haram dan cabang utamanya, Negara Islam di Afrika Barat (ISWAP), telah membunuh ribuan orang dan membuat jutaan orang terlantar di Nigeria timur laut. ISWAP mengklaim dua serangan pada hari Sabtu, dan serangan di Gubio. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...