Mulai Besok, Wilayah Indonesia Alami Hari Tanpa Bayangan Kulminasi 2
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Kulminasi atau transit adalah fenomena ketika Matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Saat deklinasi Matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai Kulminasi Utama.
Pada saat itu, Matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat atau di titik zenit. Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat "menghilang," karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Karena itu, hari saat terjadinya kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan, menurut situs BMKG, hari Jumat (4/9).
Peristiwa ini terjadi karena bidang ekuator Bumi / bidang rotasi Bumi tidak tepat berimpit dengan bidang ekliptika / bidang revolusi Bumi, sehingga posisi Matahari dari Bumi akan terlihat terus berubah sepanjang tahun antara 23,5 LU sampai 23,5 LS.
Hal ini disebut sebagai gerak semu harian Matahari. Pada tahun ini, Matahari tepat berada di khatulistiwa pada 20 Maret 2020 pukul 10: 50 WIB dan 22 September 2020 pukul 20:31WIB.
Sedangkan pada 23 Juni 2020 pukul 04: 44WIB Matahari berada di titik balik Utara dan pada 21 Desember 2020 pukul 17:02WIB Matahari berada di titik balik Selatan
Terkait posisi Indonesia yang berada di sekitar ekuator (katulistiwa), kulminasi utama di wilayah Indonesia akan terjadi dua kali dalam setahun dan waktunya tidak jauh dari saat Matahari berada di khatulistiwa.
Di kota-kota lain, kulminasi utama terjadi saat deklinasi Matahari sama dengan lintang kota tersebut. Khusus untuk kota Jakarta, fenomena ini terjadi pada 4 Maret 2020, yang kulminasi utamanya terjadi pada pukul 12.04 WIB, dan pada 8 Oktober 2020, yang kulminasi utamanya terjadi pada pukul 11:40 WIB.
Secara umum, kulminasi utama tahun 2020 di Indonesia terjadi terjadi antara 21 Februari 2020 di Baa, Nusa Tenggara Timur hingga 4 April 2020 di Sabang, Aceh. Kemudian 6 September 2020 di Sabang, Aceh sampai dengan 20 Oktober 2020 di Baa, Nusa Tenggara Timur.
Menurut BMKG, pada hari Senin (7/9) Banda Aceh akan mengalami waktu tanpa bayangan, tpatnya pukul 12:36:40, dan Jakarta Pusat mengalami hal yang serupa pada hari Selasa (8/9) pada pukul 11:40:09.
BMKG menyediakan daftar lengkap kulminasi utama di setiap ibu kota provinsi di Indonesia dapat dilihat pada tabel yang disajikan sebagai lampiran pada situs badan tersebut.
Editor : Sabar Subekti
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...