Naik Lagi, Harga Bawang Merah Ambon Jadi Rp80.000/Kg
AMBON, SATUHARAPAN.COM - Warga Kota Ambon mengeluhkan harga bawang merah yang ditawarkan para pedagang di pasar tradisional mencapai Rp80.000 per Kilogram.
Pantauan di lokasi pasar Mardika, Batu merah, dan pasar lama, Kamis (11/6), pedagang menawarkan harga bawang merah bervariasi yakni Rp75.000 hingga Rp80.000/Kg, atau naik dari sebelumnya Rp70.000, sedangkan bawang putih Rp25.000/Kg.
"Waduh harga bawang merah paling mahal, dan kemungkinan melonjak dalam satu minggu ini. Minggu lalu itu masih Rp55.000/Kg, kemudian naik lagi menjadi Rp60.000, selanjutnya Rp70.000 pada tiga hari yang lalu, dan sekarang Rp80.000/Kg," kata pembeli yang ditemui saat bertransaksi dengan seorang pedagang di pasar Mardika, Roos.
Ia memprakirakan, harga bawang merah terus bergerak naik ada hubungannya dengan situasi dan kondisi pandemi virus corona di Kota Ambon, di mana jumlah pasien positif terus bertambah.
Abu, pedagang yang sedang melayani ibu Roos mengatakan, harga seperti ini memang mahal, tetapi pedagang tidak bisa berbuat banyak. Harga bawang merah masih kotor di tingkat agen Rp70.000/Kg, setelah dibersihkan dijual dengan harga Rp80.000/Kg, hal itu disebabkan ada biaya untuk orang yang membersihkan Rp2.500/Kg.
"Lain hal dengan bawang putih sekarang ini paling murah yakni Rp25.000/Kg dan eceran tetap Rp5.000/kantung plastik kecil," ujarnya.
Naiknya harga bawang merah turut mempengaruhi harga cabai merah biasa yang ditawarkan Rp50.000 hingga Rp55.000/Kg, atau naik dari sebelumnya Rp45.000/Kg, sedangkan cabai keriting panjang masih tetap normal yakni Rp40.000/Kg.
Dullah, pedagang pasar Batu Merah mengatakan, harga cabai di pasar Ambon ini masih bisa dijangkau, tidak terlalu mahal, sebab stok cukup banyak, ditambah dengan pemasokan dari sentra produksi terutama petani Pulau Ambon lancar. (Ant)
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...