NasDem: Masyarakat Pasti Menolak jika Setnov jadi Ketua DPR
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) Taufikulhadi memperkirakan jika benar Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto (Setnov) menginginkan kembali menjabat sebagai Ketua DPR akan terjadi penolakan dari masyarakat.
“Pasti (masyarakat menolak,). Masyarakat masih mengingat hal tersebut (kasus papa minta saham ke PT Freeport Indonesia,), karena itu kita gak perlulah membangkitkan kembali sesuatu yang masyarakat tidak bisa terima,” kata Taufikulhadi kepada wartawan di Jakarta, hari Senin (21/11).
Menurutnya, DPR yang dipimpin oleh Ade Komarudin -pengganti Setnov setelah mundur- sudah cukup baik. Dengan begitu, masing-masing fraksi di DPR tak perlu lagi merecoki urusan pejabat ketua DPR. Meski jabatan ketua DPR menjadi persoalan di dalam tubuh sebuah fraksi partai, itu juga menyangkut hajat semua anggota DPR.
“Itu tetap menjadi perhatian semua fraksi yang lain. Dampaknya juga terhadap sebuah lembaga yaitu DPR,” kata dia.
Anggota Komisi III DPR ini menilai seringnya pergantian pimpinan DPR juga bakal berdampak buruk terhadap penilaian masyarakat.
Lagipula, kepemimpinan Ade Komarudin, kata dia, sudah cukup baik dan tidak perlu diganti.
“Jadi misalnya, kalau pimpinanya keluar masuk nanti dampaknya tidak baik juga di mata masyarakat. Ya seperti ini saja sudah cukup,” kata dia.
Editor : Eben E. Siadari
Mencegah Kebotakan di Usia 30an
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Rambut rontok, terutama di usia muda, bisa menjadi hal yang membuat frust...